Studi Penyebab Keterpisahan Anak dan Orang Tua
- 19 Desember 2024 | 16:00:00 WIB
MASALAH keterpisahan anak dari keluarga telah menjadi ancaman serius bagi masa depan anak-anak Indonesia
MASALAH keterpisahan anak dari keluarga telah menjadi ancaman serius bagi masa depan anak-anak Indonesia
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
INDRAMAYU merupakan lumbung padi nasional dengan julukan Bumi Wiralodra dengan penghasil beras yang melimpah.
JuaraNews, Sumedang – Komisi I DPRD Jawa Barat mengunjungi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sumedang. Kunjungan dimaksudkan untuk membahas dan memastikan fungsi sapu bersih Berita Bohing atau Saber Hoaks di Sumedang berjalan optimal.
Anggota Komisi I DPRD Jawa Barat Yosa Octora Santono mengatakan dia dan rekan-rekannya di Komisi I menyaksikan betul bagaimana masyarakat Sumedang sangat aktif berinternet, khususnya bermedia sosial.
Namun, suatu hal miris terjadi. Hal-hal di luar ekspektasi, seperti kabar-kabar yang belum tentu kebenarannya, malah tak jarang diyakini sebagai kebenaran oleh pengguna media sosial di Sumedang.
"Masyarakat Sumedang yang sangat aktif dan kadang tidak ada barrier (pembatas) maka terjadi hal yang di luar ekspektasi. Kami hadir sebagai bagian dari solusi," kata Yosa kepada wartawan, Minggu (28/8/2022).
Anggota Fraksi Partai Demokrat ini mengatakan bahwa mencegah kabar bohong beredar adalah tugas bersama semua elemen, termasuk menjadi tanggung jawab tokoh-tokoh masyarakat. "Hoaks bisa menyebabkan kegiatan reaktif. Itu harus dicegah," katanya.
Komisi I DPRD Jawa Barat, katanya, menyerap informasi dari pejabat-pejabat Diskominfo di Sumedang tentang hal-hal yang masih dianggap sebagai kendala dalam menjalankan fungsi Saber Hoaks.
Di Sumedang, sudah banyak aplikasi yang digunakan untuk mencegah hoaks. Namun menurut Yosa, secara umum di Jawa Barat, daerah-daerah yang telah menggunakan aplikasi belum bisa serentak. "Saran kami ada mindset yang sama, sistem yang sama. Fasilitas command center kan sudah ada di setiap daerah di Jawa Barat," katanya.
Namun, dia sendiri memuji sistem yang diterapkan di Diskominfo Sumedang, selain juga penyajian counter terhadap hoaks baik dan gampang dicerna. "SDM di Sumedang juga cukup mumpuni, tinggal kurang sedikit-sedikit saja, misalnya faktor penunjang. Teknologi Informasi itu kan selalu berubah mengikuti zaman, belum tentu sekarang bagus, sebulan ke depan masih bagus," katanya.
Komisi I DPRD Jawa Barat mendorong penyelesaian-penyelesaiaan hal-hal yang dianggap kurang itu. Yosa mengatakan, jika solusinya tak ditemukan di tataran Kabupaten, maka bisa ditarik ke tataran Provinsi Jawa Barat. "Yang bagus pertahankan dan tingkatkan, yang kurang perbaiki," katanya. (*)
ude
0 KomentarYOD Mintaraga mengatakan pemprov Jabar memiliki Perda Nomor 5 Tahun 2023 tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Perlindungan Tenaga Selengkapnya..
Yomanius Untung menghadiri rapat paripurna DPRD Jabar nota pengantar gubernur tentang Rapeda Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran Selengkapnya..
WAKIL Ketua DPRD Jabar Oleh Soleh mengatakan Perda Trantibumlinmas hadir untuk melindungi rasa aman masyarakat Selengkapnya..
PERDA Perlindungan Anak lahir sebagai wujud kepedulian pemerintah dan legislatif yang menjadi payung hukum dalam mengawal perlindungan Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar dari Fraksi PKB Johan J Anwari melaksanakan penyebarluasan peraturan daerah (perda) provinsi Jawa Barat Nomor 3 Tahun Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
DEPIDAR SOKSI Jabar menggelar Pendidikan Politik Kader Bangsa (P2KB) Tingkat Madya Batch Kedua 2024
KONI Jabar mengapresiasi Raker KONI Kabupaten Cirebon yang membahas persiapan BK Porprov menuju Porprov Jabar pada 2026.