Jaga Tren Kemenangan, Tekan Pemuncak Klasemen
- 18 Desember 2024 | 07:00:00 WIB
PERSIB melanjutkan misinya mengambil alih puncak klasemen Liga 1 2024-2025, dengan menghadapi Barito, Rabu (18/12/2024) malam.
PERSIB melanjutkan misinya mengambil alih puncak klasemen Liga 1 2024-2025, dengan menghadapi Barito, Rabu (18/12/2024) malam.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
INDRAMAYU merupakan lumbung padi nasional dengan julukan Bumi Wiralodra dengan penghasil beras yang melimpah.
JuaraNews Majalengka - Bagi organisasi, terlebih lagi partai politik, menyiapkan kader adalah sebuah keniscayaan, sesuatu yang teramat penting demi keberlangsungan dan kemajuan organisasi itu.
"Seorang kader yang disiapkan melalui jenjang pendidikan dan pelatihan, dipastikan akan memiliki wawasan yang lebih luas. Sehingga ia memiliki pemikiran yang bernas untuk mencari solusi terhadap berbagai persoalan yang dihadapi organisasinya," kata Sekretaris Depidar SOKSI Jabar, H. Yomanius Untung, S.Pd., MM.
Hal itu dikemukakannya saat mekmbuka Pendidikan Politik Kader Bangsa (P2KB) Kelas Madya, di Politeknik Mardira, Majalengka, Jumat (13/12/2024). P2KB adalah "trade mark" SOKSI, yang digelar secara rutin untuk mencetak kader SOKSI, Partai Golkar dan kader bangsa pada umumnya. Setelah di Majalengka, seri berikutnya akan diadakan di Bandung (18/12) dan Garut (21/12).
Untung mengatakan, P2KB pada dasarnya merupakan ikhtiar untuk menyiapkan kader SOKSI menjadi kader-kader potensial bagi bangsa. "Melalui pendidikan ini, kita sesungguhnya tengah menyiapkan kader bangsa, bukan hanya kader SOKSI. Makanya namanya pun adalah Pendidikan Politik Kader Bangsa atau P2KB," kata Untung, yang juga Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat.
Untuk menjadi kader bangsa, lanjutnya, seorang kader SOKSI harus menjadi manusia unggul yang berdisiplin tinggi dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi. Hal itu tertuang dalam doktrin karyawanisme yang menjadi ciri khas SOKSI. Doktrin ini sangat diperlukan dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara, berupa penyiapan manusia yang mampu berkarya, produktif dan bersifat mandiri, sekaligus memiliki jiwa patriotisme atau nasionalisme tinggi.
"Bukan sekedar karyawan yang bekerja sebagai pegawai di perusahaan, namun memiliki karya yang nyata yang bisa diimplementasikan dan berguna bagi masyarakat dan lingkungan," katanya, seraya menambahkan, "Lewat doktrin karyawanisme, kader SOKSI harus menjadi manusia unggul, lebih unggul dari pada yang lainnya dan kontribusi nyata dalam pembangunan."
Wakil Ketua DPRD Partai Golkar Jabar ini menyebut, doktrin karyawanisme juga sangat penting dalam menjawab tantangan global dan nasional, khususnya dalam mengembangkan sumber daya manusia. (*)
bas
0 KomentarMUSDA rencananya dibuka oleh Pimpinan DPD KNPI Jabar di Aula Kiai Noer Alie, Gedung Islamic Centre, Kota Selengkapnya..
SELASA 17 Desember 2024 kawan-kawan Depekot Bekasi telah berangkat ke Bandung, untuk menyerahkan Rekomendasi tersebut Depeprov Selengkapnya..
KETUA umum pengprov Rugby Jabar, Aceng Roni Syahbana bersama jajaran pengurusnya melakukan konsolidasi kunjungan ke pengcab Rugby wilayah Cirebon Selengkapnya..
KONI Jabar mengapresiasi Raker KONI Kabupaten Cirebon yang membahas persiapan BK Porprov menuju Porprov Jabar pada Selengkapnya..
Ratusan Pekerja Harian Lepas (PHL) yang bertugas di TPA Bantar Gebang, Kota Bekasi, melakukan aksi demo menggeruduk DPRD Kota Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
KETUA umum pengprov Rugby Jabar, Aceng Roni Syahbana bersama jajaran pengurusnya melakukan konsolidasi kunjungan ke pengcab Rugby wilayah Cirebon Raya.
PULUHAN mahasiswa yang mengklaim sebagai Koalisi Rakyat Usut Pejabat Bekasi Atau Korupsi melakukan aksi unjuk rasa di depan pintu masuk Perkantoran Pemkab Bekasi.