JuaraNews, Bandung - DPRD Jabar mendirikan pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di kawasan industri. Sebab, di kawasan industri banyak menyerap tenaga kerja.

Anggota Komisi IV DPRD Jabar, Kusnadi mengatakan, di kawasan industri banyak terdapat perusahaan besar yang bergerak di berbagai bidang. Ia menilai Pemprov Jabar perlu memperhatikan kepada para tenaga kerja yang mayoritas belum memiliki hunian yang layak.

Legislator asal Fraksi Golkar itu terus mendorong pemerintah dapat melakukan pembangunan hunian yang layak bagi para tenaga kerja. Ia menilai pembangunan Rusunawa di daerah industri menjadi solusi hunian sehat bagi tenaga kerja.

"Rusunawa menjadi solusi masalah kebutuhan permukiman dan perumahan di perkotaan. Terlebih di kawasan industri peningkatan penduduknya relatif. Sedangkan, lahan kian terbatas, di satu sisi kita juga harus mendukung terpeliharanya lahan pertanian," lanjut Kusnadi, Rabu (24/3/2021).

Pasalnya, ke depannya kebutuhan pemukiman bagi para tenaga kerja semakin penting. Oleh karena itu, Rusunawa dengan harga sewa yang terjangkau akan membantu meringankan beban para tenaga kerja dan lahan persawahan juga tetap terjaga.

"Sudah saat semua pihak melakukan pembangunan Rusunawa lebih ditingkatkan terutama dari sisi infrastruktur. Namun, tetap mengkaji sisi manfaat bagi calon penghuni dan efisiensi lahan," tambahnya.

Kendati demikian, Kusnadi mengingatkan, selain akses dan infrastruktur, fasilitas pendukung di area Rusunawa juga harus dipenuhi. Sehingga, para penghuni Rusunawa benar-benar diperhatikan kebelangsungannya.

"Fasilitas kesehatan, ketersediaan air bersih, sanitasi di area publik, dan lapangan olahraga. Terlebih, penanganan masalah sampah harus ditata dengan baik, harus ada standarisasi dalam pembangunan rusunawa," tutupnya. (*)

Oleh: abdul basir / bas