JuaraNews, Bandung – Selama bulan september Bawaslu Kabupaten Bandung selain melakukan pengawasan tahapan Pilkada juga gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat bisa mengawasi setiap kegiatan pilkada.

“Di bulan September kita akan selalu mengawasi tahapan-tahapan yang dilaksanakan oleh KPU. Juga kita akan terus menjalankan sosialisasi pengawasan partisipatif ke berbagai segmen . Agar masyarakat juga bisa mengawasi seluruh kegiatan pelaksanaan tahapan penyelenggaraan pilkada ini, Terus kemudian kalau memang ada laporan atau temuan itu kan harus ditindaklanjuti,” terangnya kepada JuaraNews melalui sambungan telepon. Selasa (1/9/2020).

Selain itu juga, lanjut Januar sebetulnya di bulan September banyak sekali agenda Bawaslu, terutama kegiatan rakor (rapat koordinasi) ataupun rakernis (rapat kerja teknis).

Januar meminta kepada pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung untuk menyediakan Alat Pelindung Diri (APD) berupa barang, sebab pilkada ini digelar dimasa Pandemi Covid-19.

“Kita juga berkoordinasi dengan Pemkab terkait dengan APD itu, karena kita tidak meminta anggaran tambahan untuk pelaksanaan pilkada ini di kabupaten Bandung. Namun Bawaslu meminta berbentuk barang kepada pemkab, yakni barang APD seperti masker, hand sanitizer dan lain sebagainya,” tutupnya.(*)

Oleh: alvian hamzah / bas