Farhan Soal Aturan Pelestarian Gedung Cagar Budaya
- 18 April 2025 | 14:51:00 WIB
MUHAMMAD Farhan menegaskan pentingnya merumuskan aturan permanen terkait pelestarian gedung-gedung cagar budaya, termasuk Pendopo Wali Kota dan Balai Kota Bandung.
MUHAMMAD Farhan menegaskan pentingnya merumuskan aturan permanen terkait pelestarian gedung-gedung cagar budaya, termasuk Pendopo Wali Kota dan Balai Kota Bandung.
KEBERADAAN pagar bambu laut di sejumalah perairan, menjadi polemik di masyarakat.
JuaraNews, Bandung - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bandung menekankan aspek keadilan jelang pelaksanaan pengundian nomor urut. Harapannya, semua paslon diberlakukan secara adil.
Untuk itu, Kordiv Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Bandung Muhamad Sopian menguraikan, ada sejumlah aspek yang bakal diawasi Bawaslu dalam pelaksanaan pengundian nomor urut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 ungkap Sopian, Minggu (22/9/2024).
Paling utama memastikan kesesuaian dengan ketentuan pelaksanaan yang ada. "Yang jelas kegiatannya harus sesuai dengan ketentuan, itu yang kami awasi," paparnya.
Sopian melanjutkan, salah satu aspek pengawasan itu adalah soal keadilan itu menjadi penting karena paslon memiliki hak yang sama sebagai peserta pemilu.
"Kalau misal jumlah ditentukan 50 undangan, ya semua paslon harus 50, jadi kami tekankan aspek keadilan kepada para paslon," tuturnya.
Diketahui KPU Kota Bandung telah menetapkan secara resmi empat paslon untuk Pilkada 2024 Kota Bandung.
Pertama pasangan Haru Suandharu dengan Ridwan Dhani Wirianata. Mereka jadi pendaftar pertama di KPU.Keduanya diusung koalisi PKS, Gerindra, PPP, PBB, Ummat dan Perindo. Dengan visi misi Bandung kota kreatif dunia yang maju, agamis, sejahtera, dan berkelanjutan menuju Indonesia emas 2045.
Kedua pasangan Arfi Rafnialdi dan Yena Iskandar Ma’soem. Mereka diusung Partai Golkar, PSI, Partai Garuda, PAN, dan Hanura. Dengan visi misi mewujudkan Kota Bandung yang nyaman, inklusif, maju dan berkelanjutan untuk mendukung kehidupan yang berkualitas.
Ketiga pasangan Muhammad Farhan dan Erwin. Pasangan itu diusung Nasdem, PKB, Gelora dan Partai Buruh. Dengan visi misi mewujudkan Kota Bandung yang unggul, terbuka, amanah, maju dan agamis melalui pemerintahan yang berorientasi melayani serta berkelanjutan dalam mendukung pembangunan nasional.
Terakhir ada pasangan Dandan Riza Wardana dan Arif Wijaya. Mereka diusung PDIP dan Partai Demokrat. Dengan visi misi Bandung kota jasa yang agamis, sejahtera, inovatif, kreatif dan kolaboratif yang maju dan berkelanjutan. (*)
Rdsp
0 KomentarMUHAMMAD Farhan menegaskan pentingnya merumuskan aturan permanen terkait pelestarian gedung-gedung cagar budaya, termasuk Pendopo Wali Kota dan Balai Selengkapnya..
SATPOL PP bersama Satgas PKL Kota Bandung dan Satpol PP Jawa Barat menertibkan sejumlah PKL di Kawasan GOR Selengkapnya..
SATUAN Tugas (Satgas) Linmas Astanaanyar melaksanakan serangkaian kegiatan patroli, penertiban, dan Selengkapnya..
KOTA Bandung kembali menegaskan posisinya sebagai pusat semangat solidaritas Asia Selengkapnya..
PEMKOT Bandung bertekad menyamakan kualitas pendidikan. Hal itu agar jumlah siswa di setiap sekolah bisa lebih merata. Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
SATUAN Tugas (Satgas) Linmas Astanaanyar melaksanakan serangkaian kegiatan patroli, penertiban, dan pengawasan
150 Ketua OSIS dari SMP, MTs, SMA, dan SMK di Kota Bandung berkumpul di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Sabtu (12/4/2025).