JuaraNews, Bandung - Pemprov Jabar realisasikan hunian sewa murah kepada pekerja berpenghasilan rendah di Jawa Barat melalui apartemen transit atau rumah susun sederhana sewa (Rusunawa).

Anggota Komisi IV DPRD Jabar, Kusnadi mengatakan, langkah tersebut merupakan upaya baik dari Pemprov Jabar untuk memfasilitasi rumah layak huni bagi masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya mendorong apartemen transit dapat direalisasikan di berbagai daerah.

Kusnadi menyebut rencananya apartemen transit akan dibangun di sejumlah wilayah di antaranya yakni Kabupaten Purwakarta, Cirebon, Cianjur, dan Karawang. Ia menilai sistem sewa dalam jangka waktu tertentu dapat memberikan manfaat, terlebih langkah tersebut diminati terutama oleh pekerja industri sebelum memiliki rumah secara mandiri.

"Penghuni apartemen transit juga akan diarahkan dan didampingi oleh pengelola untuk memiliki rumah sendiri dengan gerakan menabung kerjasama dengan perbankan," ujarnya, Rabu (24/2/2021).

Kendati demikian, perlu dilakukan koordinasi dengan Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR dapat memberikan bantuan berupa pembangunan gedung. Sedangkan Pemprov Jabar dapat berperan sebagai penyedia lahan dan fasilitas pendukung lainnya.

Apartemen transit yang berada di Jabar terdapat di 4 lokasi yang terdiri dari ruang hunian hingga 953 unit. Pertama, apartemen transit Rancaekek memiliki luas lahan 3,8 hektare dengan 6 twin block dan ruang hunian 579 unit, kemudian apartemen transit Solokan Jeruk Apadengan luas lahan 0,9 hektare dengan 2 twin block dan ruang hunian 198 unit.

Ketiga, apartemen transit Ujung Berung memiliki 3 twin block dengan 226 unit dan 48 unit, dan yang keempat di Batujajar memiliki 1 twin block 89 ruang hunian yang terbagi menjadi 2 tipe yaitu 24 dan 27.(*)

bas