JuaraNews, Bandung – Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPRD Jabar Saeful Bachri menegaskan, partainya akan tetap bersikap kritis terhadap kepemimpinan para kepala daerah  terpilih yang didukung Partai Demokrat pada Pilkada Serentek 2024 lalu.

Di tingkat Provinsi Jabar, pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan yang didukung Partai Demokrat, berhasil memenangi Pilgub Jabar 2024 dengan meraih 14.130.192 suara, atau setara 62,2 persen total suara sah. Dedi-Erwan yang didukung 14 partai dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tersebut dijadwalkan dilantik secara resmi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar periode 2025-2030 pada 6 Februari 2025 mendatang.

Saeful Bachri mengungkapkan, sebagai bagian dari partai koalisi yang mengusung Dedi-Erwan, Demokrat akan mendukung setiap kebijakan dari Pemprov Jabar yang positif bagi masyarakat Jabar. Tapi sebaliknya jika ada kebijakan yang tidak sesuai dengan kemaslahatan masyarakat, Demokrat akan mengkritisinya.

“Ya tentu, kalau ada yang melenceng, kalau ada yang perlu kita luruskan, ya kita luruskan. Kalau yang bagus, kita perkuat, pertebal, dengan menjangkau masyarakat lebih lebih banyak lagi,” ungkap Saeful Bachri.

Sikap yang sama juga akan diberlakukan terhadap para bupati/wali kota terpilih yang didukung Demokrat di tingkat kabupaten/kota. Salah satunya di Kabupaten Bandung, yang dimenangkan pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb. Pada Pilbup Bandung 2025 tersebut, pasangan DS-Ali meraih 1.046.344 suara atau setara 57 persen. Keduanya pun akan dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bandung pada 6 Februari 2025 mendatang.

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung tersebut pun siap memberikan dukungan penuh pada bupati dan wakil bupati terpilih, di antaranya dengan memberikan masukan atau kritik terhadap kinerja keduanya. Kendati demikian, Saeful menilai, selama memimpin Kabupaten Bandung sebagai Bupati sejak 2021 lalu, DS sangat memperhatikan pembangunan dan kepentingan masyarakat, termasuk sumberdaya manusianya.

“Kami dari awal pencalonan menyakini bahwa Pak DS ini menjadi figur yang betul-betul memperhatikan masyarakat. Tentu Demokart harus tampil, harus bisa membantu mendorong, termasuk mengawasinya,” tegas legislator asal Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Jabar dari Kabupaten Bandung tersebut. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den