JuaraNews, Cianjur - Gempa yang mengguncang Cianjur hari, Senin (21/11/2022) mengakibatkan dampak yang luar biasa bagi Cianjur. Sejumlah warga mengalami luka, banyak diantara mereka yang terpaksa dibaringkan di pinggir jalan.

“Banyak korban gempa bermagnitudo (M) 5,6 itu yang dibaringkan di pinggir jalan oleh masyarakat sekitar. Sebagian besar korban mengalami luka pada bagian kepala dan beberapa anggota tubuh lainnya,” tulis MPI, Senin (21/11/2022).

Gempa itu telah menghancurkan bangunan, markas Kodim 0608 Cianjur di Jalan SIliwangi misalnya, Seluruh kaca di hamper semua ruangan pecah, sebagian dindingnya retak dan roboh. Begitu juga dengan atap pun demikian.

Sementara itu, sebagian atap dan tembok bangunan toko grosir di seberang Makodim juga roboh. Diduga banyak korban yang masih terjebak di dalam bangunan toko grosir tersebut. Di sebelah toko tersebut terdapat SD, SMP, dan SMA Mardiyuana. Bangunan sekolah dua lantai itu juga mengalami kerusakan.

Puluhan siswa pun terluka akibat terkena pecahan material. Beberapa di antaranya dilarikan ke rumah sakit.

"Banyak anak-anak yang luka. Saya belum hitung. Karena pas bubaran, ada genting-genting berjatuhan langsung menimpa siswa-siswa," kata salah satu orang tua siswa, Herman Ginting sebagaimana dikutip iNews.id.

Selain itu, saat ini banyak pula korban luka yang dibaringkan di sisi jalan. Mereka terluka di kepala maupun bagian tubuh lainnya. Banyak juga pengendara yang tampak membawa korban gempa ke arah RSUD Sayang Cianjur baik menggunakan mobil maupun sepeda motor. Jalanan riuh dengan suara klakson dan sirine dari berbagai kendaraan yang melintas. Jalan yang sebelumnya relatif lengang kini padat karena banyak orang menengok kondisi rumah masing-masing.(*)

Aep