Pemkot Pastikan Perbaikan Trotoar Selesai di 2023
- 1 Desember 2023 | 16:49:00 WIB
PEMKOT Bandung memastikan perbaikan trotoar di tiga ruas jalan akan selesai akhir tahun ini.
PEMKOT Bandung memastikan perbaikan trotoar di tiga ruas jalan akan selesai akhir tahun ini.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil minta PNS di Jabar turut membantu penanganan gagal tumbuh anak atau stunting.
UNGKAPAN "bajingan tolol" adalah wujud nalar yang onar. Nalar yang onar adalah bukti pemberangusan terhadap kesantunan.
JuaraNews, Bandung - DPRD Jabar meminta masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) meskipun vaksinasi telah dilaksanakan. Pasalnya, Pandemi Covid-19 di Indonesia belum dapat dikatakan selesai.
Anggota DPRD Jabar, Kusnadi mengungkapkan, yang terjadi sekarang akibat dari menurunnya kesadaran dan kepedulian semua pihak. Hal ini disinyalir karena adanya kejenuhan dan mulai jengahnya masyarakat terhadap situasi sekarang.
Oleh karenanya, masyarakat tetap harus menerapkan prokes sampai nanti sudah dipastikan virus Covid-19 itu benar-benar dikatakan telah tiada. Mengingat, sudah banyak anggaran yang dikucurkan untuk pencegahan terhadap Covid-19.
Dirinya sebagai pengawasan, dengan anggaran yang sudah dikeluarkan tentu berharap persoalan ini bisa segera hilang. Dalam penanganan ini tidak hanya bisa salah satu pihak yang berbuat.
"Kita jangan sampai lengah. Pemerintah saja atau masyarakat saja tidak akan efektif menekan sebaran Covid-19. Keduanya harus bisa saling berbuat,” ujar politisi Partai Golkar itu, Jum'at (23/4/2021).
Kendati begitu, harus ada tindakan dari pemerintah untuk mencegah meluasnya daerah yang terpapar Covid-19. Selain itu, harus ada langkah strategis baik pemerintah maupun masyarakat agar perekonomian tetap tumbuh dan kasus Covid-19 bisa menurun.
“Tidak bisa dipungkiri, mungkin kondisi yang terjadi sekarang karena faktor ekonomi. Ketika kita mencegah, dengan mengurangi aktivitas yang dapat memicu kerumunan. Berimbas dengan turunnya perekonomian. Sementara kalau kita abai, keselamatan masyarakat jadi taruhan,” imbuhnya.
Dengan demikian, ia berharap dalam masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dan program vaksinasi menjadi langkah yang baik. Sehingga, diharapkan jumlah kasus kita tidak bertambah tetapi perekonomian bisa membaik.
"Seperti dulu pertanian di pedesaan masih kuat. Sekarang juga jadi terganggu. Sudah saatnya kita bersama-sama, untuk berusaha agar kedua sisi ini bisa tertangani dengan baik," tutupnya. (*)
bas
0 KomentarANGGOTA DPRD Jabar Lilis Boy mengatakan pengembangan desa wisata bisa terealisasi selain pembinaan tata kelola desa wisata, harus didukung juga Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar Lilis Boy melaksanakan penyebarluasan perda tentang Desa Wisata di Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jawa Barat Lilis Boy menilai banyak desa-desa di Jabar salah satunya di Kabupaten Cianjur potensial menjadi desa Selengkapnya..
CUCU Sugyati meminta seluruh seluruh pengurus KPPG Tingkat Daerah hingga Desa saling membahu memenangkan partai Golkar di Pemilu Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar Cucu Sugyati menyebarluaskan Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat No. 2 Tahun 2022 Tentang Desa Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PENJABAT Gubernur Jabar Bey Machmudin telah menandatangani keputusan penetapan upah minimum kabupaten dan kota (UMK) tahun 2024.
KABUPATEN Pangandaran, Purwakarta, dan Ciamis adalah tiga daerah di Jawa Barat yang mengalami perkembangan luar biasa dalam pelaksanaan kebijakan merdeka belajar