free hit counter code Pandemi Covid-19 Belum Usai, DPRD Jabar Minta Masyarakat Tetap Taat Prokes - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Istimewa


Opini


    Pandemi Covid-19 Belum Usai, DPRD Jabar Minta Masyarakat Tetap Taat Prokes
    Anggota DPRD Jabar, Kusnadi

    Pandemi Covid-19 Belum Usai, DPRD Jabar Minta Masyarakat Tetap Taat Prokes

    JuaraNews, Bandung - DPRD Jabar meminta masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) meskipun vaksinasi telah dilaksanakan. Pasalnya, Pandemi Covid-19 di Indonesia belum dapat dikatakan selesai.


    Anggota DPRD Jabar, Kusnadi mengungkapkan, yang terjadi sekarang akibat dari menurunnya kesadaran dan kepedulian semua pihak. Hal ini disinyalir karena adanya kejenuhan dan mulai jengahnya masyarakat terhadap situasi sekarang.


    Oleh karenanya, masyarakat tetap harus menerapkan prokes sampai nanti sudah dipastikan virus Covid-19 itu benar-benar dikatakan telah tiada. Mengingat, sudah banyak anggaran yang dikucurkan untuk pencegahan terhadap Covid-19.


    Dirinya sebagai pengawasan, dengan anggaran yang sudah dikeluarkan tentu berharap persoalan ini bisa segera hilang. Dalam penanganan ini tidak hanya bisa salah satu pihak yang berbuat.


    "Kita jangan sampai lengah. Pemerintah saja atau masyarakat saja tidak akan efektif menekan sebaran Covid-19. Keduanya harus bisa saling berbuat,” ujar politisi Partai Golkar itu, Jum'at (23/4/2021).


    Kendati begitu, harus ada tindakan dari pemerintah untuk mencegah meluasnya daerah yang terpapar Covid-19. Selain itu, harus ada langkah strategis baik pemerintah maupun masyarakat agar perekonomian tetap tumbuh dan kasus Covid-19 bisa menurun.


    “Tidak bisa dipungkiri, mungkin kondisi yang terjadi sekarang karena faktor ekonomi. Ketika kita mencegah, dengan mengurangi aktivitas yang dapat memicu kerumunan. Berimbas dengan turunnya perekonomian. Sementara kalau kita abai, keselamatan masyarakat jadi taruhan,” imbuhnya.


    Dengan demikian, ia berharap dalam masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dan program vaksinasi menjadi langkah yang baik. Sehingga, diharapkan jumlah kasus kita tidak bertambah tetapi perekonomian bisa membaik.


    "Seperti dulu pertanian di pedesaan masih kuat. Sekarang juga jadi terganggu. Sudah saatnya kita bersama-sama, untuk berusaha agar kedua sisi ini bisa tertangani dengan baik," tutupnya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Ini Usulan Legislator Jabar Kurangi Dampak PPN 12%
    Saeful Bachri Dorong Kakao jadi Komoditas Unggulan
    Perda No 5 Tahun 2023 Diharapkan Bantu Pekerja
    Yod: Perda Nomor 5/2023, Upaya Lindungi Pekerja
    Nota RAPBD Jabar 2024 Puncak Tahapan Musrenbang

    Editorial



      sponsored links