A

DPRD Jabar mendorong percepatan pembangunan jalan poros Kadipaten-Kertajati hingga perbatasan Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Indramayu.

Anggota Komisi IV DPRD Jabar, Kusnadi mengatakan, pada tahun 2021 diharapkan tidak ada lagi penundaan pembangunan jalan tersebut. Poros jalan di perbatasan Indramayu dan Majalengka memilik peran vital untuk meningkatkan geliat ekonomi masyarakat sekitar.

"Apalagi akses jalan tersebut mempercepat jalur menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) serta jalur tol Kertajati-Majalengka," kata Kusnadi, Kamis (15/4/2021).

Meski begitu, ia menilai harus ada terobosan juga untuk membangun jalan tol lokal dari Kertajati menuju Indramayu. Terlebih, di Kabupaten Indramayu akan dibangun asrama haji di Kecamatan Lohbener yang dipersiapkan bagi jamaah haji di wilayah Jabar.

Pembangunan jalan poros Kadipaten-Kertajati, lanjut Kusnadi, dianggarkan pada tahun 2020 dengan pagu Rp 28,5 miliar. Akan tetapi karena realokasi anggaran saat pandemi, maka agenda perbaikan jalan mengalami penundaan.

Pada tahun 2021, pembangunan jalan di wilayah perbatasan Indramayu-Majalengka ini diusulkan kembali dengan pagu anggaran Rp 30 miliar. (*)

bas