free hit counter code Hari Air Sedunia 2022, Jabar Tegaskan Komitmen Pembangunan Berkeseimbangan - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


  • Paslon Haru-Dhani Tegas Tolak Jual Beli Suara
    Paslon Haru-Dhani Tegas Tolak Jual Beli Suara
    • 23 November 2024 | 12:22:00 WIB

    CALON Wakil Walikota Bandung nomor urut 2, Dhani Wirianata, meminta agar masyarakat berani dalam menolak potensi jual-beli suara di pilkada 2024 mendatang.

Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Hari Air Sedunia 2022, Jabar Tegaskan Komitmen Pembangunan Berkeseimbangan

    Hari Air Sedunia 2022, Jabar Tegaskan Komitmen Pembangunan Berkeseimbangan

     

    JuaraNews, Tasikmalaya - Jawa Barat kembali meneguhkan komitmen mengembangkan konsep pembangunan berwawasan lingkungan. Kesejahteraan masyarakat diciptakan dengan menjaga keseimbangan antara keberlanjutan pembangunan dan kelestarian alam termasuk di dalamnya sumber daya air. 

     

    Demikian disampaikan Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum saat puncak peringatan Hari Air Sedunia ke-30 Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2022, di lokasi objek wisata Situ Gede Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Selasa (22/3/2022).

     

    "Pemprov Jabar ngabret dalam pembangunan, mengejar Jabar juara lahir dan batin. Tetapi wawasan lingkungan, peduli lingkungan tidak diabaikan," ujarnya.

     

    "Kami juga berpikir tentang wawasan dan lingkungan, karena jangan sampai kita tujuannya membangun, memenuhi keinginan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi 10-20 tahun kemudian ada dampak terhadap lingkungan yang tidak berbasis kepada kemaslahatan," tuturnya.

     

    Uu mengatakan, peringatan Hari Air Sedunia ini seyogyanya menjadi momentum untuk membangkitkan kesadaran masyarakat, agar senantiasa menyadari arti pentingnya menjaga dan melestarikan sumber air yang ada.

     

    Menjaga air, kata Uu, dapat dilakukan dengan memanfaatkan air secara efisien, menghemat penggunaan air, melakukan penanaman pohon untuk menyimpan cadangan air tanah, serta menanamkan rasa cinta lingkungan kepada generasi penerus.

     

    "Kegiatan hari air pada hari ini tiada lain adalah untuk menambah semangat, mengingatkan kembali masyarakat akan pentingnya air," ucap Uu.

     

    "Saya mengajak seluruh masyarakat di momentum Hari Air Sedunia ini, untuk meningkatkan semangat kembali tentang hati dan perasaan untuk menjaga kelestarian air dan lingkungan, karena memang itu bermanfaat," imbuhnya.

     

    Uu juga menegaskan, pihak Pemda Provinsi Jabar akan terus mendukung program-program pelestarian air dan lingkungan hidup, melalui kebijakan-kebijakan pemerintah. Meski demikian, kunci keberhasilan program dan kebijakan tersebut adalah masyarakat.

     

    Uu meminta seluruh masyarakat untuk ikut bekerja sama dan melakukan kerja nyata agar bumi ini bersih dan hijau, sehingga lingkungan lestari dan ketersediaan air selalu terjamin.

     

    "Kami selaku pimpinan di Jabar, hanya mampu mengimbau dan membuat keputusan legalitas formal, tetapi implementasi dari payung hukum tersebut kembali kepada masyarakat," pungkas Pak Uu.

     

    "Oleh karena itu kami minta kepada masyarakat, mari kita sayang air, jaga, dan pelihara karena air adalah sumber kehidupan," tandasnya.

     

    Sementara itu, Kepala dinas SDA Jabar Dikky Achmad Sidik dalam laporannya maksud dan tujuan peringatan hari air sedunia adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian pemanfaatan air sebagai penopang utama kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.

     

    Menurutnya, Dinas SDA telah menyelenggarakan serangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Air Sedunia tahun 2022 Tingkat Jawa Barat Sejak Awal Maret 2022. 

     

    Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan diantaranya kegiatan bakti sosial di UPTD 6 wilayah sungai dengan melakukan kegiatan bebersih sungai dan irigasi.

     

    "Penanaman bibit pohon sebagai upaya konservasi air tanah sebanyak 5.350 bibit pohon, pembangunan sumur resapan sebagai upaya untuk merecharge air tanah berlokasi di Kampung Lebak Siuh Kabupaten Bandung," tutupnya. (*)

     

     

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Demokrat Jabar Sosialisasikan Dedi-Erwan
    BPBD Turunkan Dua Tim Pusdalops ke Lokasi Banjir
    Job Fair Diharapkan Bisa Turunkan Pengangguran
    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah

    Editorial



      sponsored links