Gagal ke Final, Indonesia Bidik Tiket Olimpiade
- 30 April 2024 | 00:01:00 WIB
INDONESIA gagal kembali mengukir sejarah untuk lolos ke babak final Piala Asia U-23 2024, setelah kalah oleh Uzbekistan 2-0, Senin (29/4/2024) malam WIB.
INDONESIA gagal kembali mengukir sejarah untuk lolos ke babak final Piala Asia U-23 2024, setelah kalah oleh Uzbekistan 2-0, Senin (29/4/2024) malam WIB.
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews Bandung - Hiruk pikuk dan berbagai keriuhan melakukan perjalanan mudik tak bisa dirasakan oleh semua orang, salah satunya Agus Bakti.
Tahun ini adalah tahun kedelapan Agus Bakti mengemban amanah sebagai petugas pemeliharaan jaringan dan Gardu Induk (Jargi) di Gardu Induk 150 kV Cigereleng, Bandung. Ia harus menahan rindu bertemu keluarga saat Idul Fitri, karena tugas dan tanggung jawabnya melakukan piket siaga di Hari Raya Idul Fitri.
Selama periode siaga kelistrikan sepanjang 03 April sampai 19 April mendatang, Agus tak mengenal libur. Dia tetap menjalankan tugas rutinnya untuk memastikan kondisi peralatan di Gardu Induk Cigereleng Bandung tetap handal.
Tugas tersebut diantaranya adalah melakukan pengecekan fisik dan pengukuran suhu setiap peralatan yang ada di Gardu Induk. Tujuannya adalah untuk mengantisipasi jika ada kerusakan pada peralatan, agar sedini mungkin dapat dilakukan penanganan atau perbaikan.
“Mengawal keandalan pasokan listrik selama Idul Fitri ini adalah tugas dan amanah yang besar. Keberhasilannya diwujudkan oleh peran banyak pihak. Peran saya ini hanya satu dari sekian banyak peran. Namun sekecil apapun perannya, tetap menjadi ibadah saya karena bisa menghadirkan listrik yang terang di Bulan penuh berkah ini,” terang Agus, Selasa (16/4/2024).
Saat mengawal keandalan sepanjang Libur Idul Fitri, Agus kerap dilanda kekhawatiran terlebih saat kondisi cuaca buruk, terjadi hujan lebat yang disertai petir.
“Hujan lebat disertai petir apalagi dalam durasi yang cukup lama, sering membuat khawatir. Biasanya pasca hujan saya akan mengecek kembali kondisi peralatan dan instalasi demi memastikan keamanannya,” tambah Agus.
Agus merupakan salah satu diantara sekian banyak petugas PLN yang tetap dalam kondisi siaga di Hari Raya Idul Fitri 1445H. Sebanyak 212 personil disiagakan di 4 posko siaga untuk memastikan keandalan listrik khususnya di wilayah Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan sekitarnya. Pengamanan personil gabungan tersebut terdiri dari regu Pemeliharaan Transmisi dan regu Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), petugas Gardu Induk dan petugas Line Walker.
General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah, Tejo Wihardiyono, mengapresiasi setiap peran yang dijalankan tim PLN di lapangan. Apresiasi besar diberikan kepada seluruh tim siaga yang menjaga keandalan transmisi tenaga listrik 24 jam nonstop untuk menjamin masyarakat dan pelanggan dapat menikmati listrik selama arus mudik, perayaan Idul Fitri, hingga arus balik serta mendukung kebutuhan listrik di berbagai fasilitas umum serta rumah ibadah.
“Mulai dari petugas Jaringan dan GI, regu pemeliharaan, regu PDKB, petugas Gardu Induk dan Line Walker, mereka semua berperan penting dalam mengawal dan menjaga keandalan listrik sepanjang Idul Fitri ini. Seperti arahan Direktur Utama saat apel siaga yang lalu, kita harus dalam kondisi siap, termasuk siap terjun ke lokasi yang membutuhkan layanan kelistrikan kapanpun itu,” pungkas Tejo. (*)
bas
0 KomentarKAI memastikan perjalanan kereta api khususnya di wilayah Daop 2 Bandung dinyatakan aman pasca gempa Selengkapnya..
PERLU tetap waspada terhadap peredaran uang palsu, terutama pada periode pasca Lebaran seperti Selengkapnya..
MASA angkutan Lebaran 2024 yang KAI Commuter tetapkan selama 22 hari sejak H-10 (31 Maret) s.d H+10 (21 April) telah berakhir. Selengkapnya..
HIRUK pikuk dan berbagai keriuhan melakukan perjalanan mudik tak bisa dirasakan oleh semua orang, salah satunya Agus Selengkapnya..
DIRUT PLN Darmawan Prasodjo memastikan kesiapan layanan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang sudah beroperasi penuh di seluruh Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
KAI memastikan perjalanan kereta api khususnya di wilayah Daop 2 Bandung dinyatakan aman pasca gempa Garut
MASA angkutan Lebaran 2024 yang KAI Commuter tetapkan selama 22 hari sejak H-10 (31 Maret) s.d H+10 (21 April) telah berakhir.