Terciduk Istri Herkos Kampanye di Mushollah
- 11 Oktober 2024 | 13:20:00 WIB
KAMPANYE di Rumah Ibadah terjadi lagi di perhelatan Pemilukada Kota Bekasi 2024.
KAMPANYE di Rumah Ibadah terjadi lagi di perhelatan Pemilukada Kota Bekasi 2024.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Dadan Warga Desa Bojongsari Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung melakukan somasi kepada oknum Kades Bojongsari bernama Asep Sunandar.
Dadan mengatakan, Ia bersama pengacara telah melakukan somasi sejak 15 Januari 2021 yang dikirim ditujukan kepada kantor Desa dan Rumah dari Kades tersebut.
Alasan dirinya melakukan somasi, Dadan menganggap bahwa oknum Kepala Desa tersebut telah berbohong dan tidak sesuai komitmen perjanjian. Padahal, kata Dadan, niat dirinya meminjamkan uang sebesar 300 Juta murni sebagai warga membantu pihak desa.
"Berdasarkan informasi dari Dadan, awalnya Kepala Desa tersebut meminjam dana untuk biaya mengurus proses penjualan dan atau pemindahan tanah carik (Pengamanan Aset Desa Bojongsari) yang berada di daerah Tegalluar," bebernya, Sabtu (23/1/2021).
Namun, lanjut Dadan, bukannya dana pinjaman itu digunakan sesuai komitmen awal. Diduga malah digunakan untuk hal yang lain. Pada saat jatuh tempo tidak ada pembayaran yang ada hanya alasan.
"Saya sudah coba komunikasi dengan perangkat desa(BPD) dan kecamatan. Ternyata tidak ada proses penjualan atau pengalihan lahan, bahkan cap desa diperjanjian pinjam meminjam pun ilegal digunakan, karena tanpa sepengetahuan sekretaris desa maupun BPD" tutur Dadan.
Ada 3 poin yang mana Dadan menduga Asep Sunandar melakukan kebohongan ataupun berindikasi menipu. 3 Januari 2021 Asep Sunandar di Whatsapp oleh Dadan untuk mengingatkan pembayaran.
Namun, Asep Sunandar menginfokan akan ada pengikatan jual beli tanah carik 11 Januari 2021 berdasarkan pencarian informasi yang didapat 12 Januari 2021 yaitu kegiatan pengikatan jual beli tidak mungkin ada.
Pada Saat ditagih kembali 11 Januari 2021 Asep Sunandar berkilah Uang yang harus dikembalikan digunakan untuk proyek TPS. Namun setelah di cari tahu oleh Dadan, tidak ada proyek TPS yang menghabiskan dana 300 juta. Dadan meminta rincian nama penerima uang 300 juta dan samapi ditunggu 3 hari Asep Sunandar tidak dapat memberikan rincian penerima uang tersebut.
"Adapun bukti bukti chat Whatsapp sudah diamankan," tegasnya.
Diceritakan Dadan, perjanjian pinjaman dana sebesar 300 Juta oleh Kepala Desa, dilakukan di awal Tahun 2020 silam. Pada waktu itu, ujar Dadan, melalui salahsatu kawannya (AB) yang juga sebagai petugas Desa Bojongsari menjembatani Kepala Desa untuk meminjam dana yang akan digunakan desa untuk proses penjualan dan atau pemindahan tanah carik (Pengamanan Aset Desa Bojongsari) yang berada di daerah Tegalluar.
"Tanpa pikir panjang dan karena untuk kepentingan desa, saya bantu meminjamkan dana tersebut," ucap Dadan.
Dana sebesar 300 Juta Rupiah diberikan dalam 4 (empat) kali pemberian. Pertama, pada Tanggal 10 Januari 2020 senilai 100 juta, yang kedua pada Tanggal 24 Januari 50 juta; Ketiga Tanggal 14 Februari 50 juta, dan pemberian terakhir pada Tanggal 28 Februari 100 juta. Semua Kuitansi bercapkan Cap Desa.
Sesuai surat perjanjian peminjaman, dana tersebut akan dibayar atau dilunasi Tanggal 10 Januari 2021. (*)
bas
0 KomentarAngin puting beliung menerjang kabupaten bandung, Rabu (22/2/2023). Puluhan orang luka-luka akibat pristiwa Selengkapnya..
PT Kereta Api Indonesia memastikan bahwa petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka sudah aman dan dapat dilewati kereta Selengkapnya..
BUNDA Literasi Jawa Barat Atalia Praratya Kamil membuka pameran Buku Internasional Big Bad Wolf Books di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selengkapnya..
RIDWAN Kamil mendukung rencana pembangunan 5 danau pengendali banjir di wilayah Kabupaten Bandung seluas total 170 Selengkapnya..
FIRMAN B. Sumantri dikukuhkan sebagai Ketua Depicab SOKSI Kabupaten Bandung masa bakti Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
CALON wali kota Bandung, Muhammad Farhan, memastikan keberadaan pasar tradisional sangat penting.
CALON wali kota Bandung nomor urut 3 Muhammad Farhan, bertemu dengan Asosiasi Guru dan Tenaga Honorer (AGTH) se-Kota Bandung.