free hit counter code 5 Danau Pengendali Banjir Bakal Dibangun di Kabupaten Bandung - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    5 Danau Pengendali Banjir Bakal Dibangun di Kabupaten Bandung
    (humas pemprov jabar) Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Bupati Bandung Dadang Supriatna saat launcing pembangunan Danau Pengendali Banjir di SMA Negeri 1 Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Senin (18/4/2022).

    5 Danau Pengendali Banjir Bakal Dibangun di Kabupaten Bandung

    JuaraNews, Bandung - Gubernur Jabar Ridwan Kamil mendukung rencana pembangunan 5 danau pengendali banjir di wilayah Kabupaten Bandung seluas total 170 hektare.


    Adapun untuk tahap awal danau diprioritaskan dibangun di wilayah Tegalluar seluas 13,3 hektare.


    "Saya menyambut baik peristiwa bersejarah ini yang masih dalam konteks Program Citarum Harum," ujar Gubernur didampingi Bupati Bandung Dadang Supriatna di SMA Negeri 1 Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Senin (18/4/2022).


    Menurut Kang Emil, fungsi dari danau retensi tersebut untuk menampung air ketika debit sedang tinggi sebelum dialirkan secara perlahan ke Sungai Citarum. Dengan begitu, potensi banjir akibat luapan Sungai Citarum bisa berkurang.


    "Rencana pembangunan 5 danau baru yang utamanya di Tegalluar ini sebagai parkir air sebelum mengalir ke Citarum yang tentu perlu manajemen," jelasnya.


    Lahan untuk membangun danau tersebut merupakan hasil konsolidasi dari lahan milik swasta yang diwajibkan sebesar 10 persen untuk kepentingan fasilitas umum dan fasilitas sosial.


    Emil menginginkan dalam pembangunannya nanti danau harus multifungsi tak hanya sebagai pengendali banjir, melainkan juga menjadi sumber air baku, penghasil energi terbarukan, dan destinasi wisata baru.


    "Parkir air di sini harus multifungsi, yaitu pengendali banjir, sumber air baku, destinasi wisata baru dan menghasilkan energi listrik. Jadi visualnya tempat wisata, padahal pengendali banjir. Saya dukung lahir batin," tutur Emil.


    PemprovJabar akan mendukung pembangunan 5 danau tersebut dari sisi anggaran, maupun konsepnya. Sejauh ini nilai dan alokasi anggaran pembangunannya masih dihitung.


    "Anggaran sedang dihitung apakah nanti dari BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai), Provinsi atau gabungan dengan Kabupaten," ucap Emil.


    Yang pasti, lanjutnya, rencana pembangunan danau ini akan dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo saat meninjau progres Citarum Harum dalam waktu dekat.


    "Pak Presiden dalam waktu dekat akan datang meninjau perkembangan penanganan Citarum Harum. Kita akan melaporkan rencana pembangunan 5 danau baru ini, yang utamanya di Tegalluar," ungkap Emil.


    Program Citarum Harum selama 2 tahun ini mengalami perkembangan signifikan. Selain mengurangi dampak banjir, kadar cemar air sungai terpanjang di Jabar inipun terus membaik. Perkembangan inilah yang akan dipantau oleh Presiden Jokowi disamping akan meresmikan sodetan Cisangkuy dan Folder Andir.


    "Salah satu yang nanti akan Presiden resmikan adalah sodetan Cisangkuy dan Folder Andir," ujarnya.


    Tak kalah penting, selain membangun 5 danau baru, dalam kesempatan tersebut Emil juga menyampaikan rencana pembangunan Jalan Bypass Tegalluar dan Jalan Tol Soreang-Ciwidey-Pangalengan. (*)

    jn

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Puluhan Warga Luka Akibat Puting Beliung
    Jalur Haurpugur - Cicalengka Sudah Bisa Dilalui KA
    Bunda Literasi Jawa Barat Buka Pameran Buku Internasional Big Bad Wolf Books
    5 Danau Pengendali Banjir Bakal Dibangun di Kabupaten Bandung
    Firman B Sumantri Dilantik Sebagai Ketua Depidar SOKSI Kabupaten Bandung

    Editorial


      Info Kota


        Inspirasi