JuaraNews, Bandung – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Imam meminta calon kepala daerah dan tim sukses untuk merancang kampanye virtual dalam Pilkada Serentak yang dilaksanakan di masa pandemic covid-19. Pernyataan Sohibul Imam itu disampaikan dalam Konsolidasi Calon Kepala Daerah dari PKS yang diselenggarakan secara serentak seluruh Indonesia dan secara virtual.

“Pandemi Covid-19 tampaknya masih akan berlangsung sampai Desember 2020. Dan sepertinya tidak menunjukan turun kasusnya, bahkan cenderung naik. Untuk itu calon kepala daerah dan tim sukses harus merancang kampanye secara virtual untuk mengurangi kerumunan massa,” kata Imam.

Ia mengatakan, PKS siap menyelenggarakan kampanye secara virtual dan telah memiliki perangkat untuk hal itu, karena kampanye virtual akan mendorong industry kreatif.

Sohibul Imam juga meminta partai dan koalisi partai membentuk tim sukses untuk memenangkan calon kepala daerah yang telah diusung PKS. Ia mengingatkan, untuk tidak membuat isu-isu yang membuat permusuhan dalam melaksanakan kampanye.

“Pilkada ini permainan biasa, ini bukan zero somegame. Jangan sampai terjadi perpecehan karena isu kampanya yang menimbulkan permusuhan,” kata Imam lagi.

PKS, katanya, ingin memenangkan Pilkada serentak 2020 ini secara terhormat . “PKS tak mau menang dengan tidak bermartabat. Kalau menang secara bermartabat, Insya Allah kemenangannya berkah,” katanya,.

Sohibul juga memintar kadernya menyiapkan miltansi yang kuat dalam memenangkan Pilkada 2020 ini. PKS, katanya, telah memiliki militansi yang siap memenangkan calon kepala daerah. Namun ia mengingatkan, semangat militansi ini harus dibarengi dengan soliditas. Hal ini dimaksudkan agar tak terjadi friksi dalam tubuh tim kampanye sendiri. “Militansi tanpa soliditas, yang terjadi justru muncul friksi. Tetapi militansi dengan soliditas akan memuculkan kekuatan yang dahsyat,” katanya. (*)

Oleh: ude gunadi / ude