Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
- 21 November 2024 | 17:07:00 WIB
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi bodong.
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi bodong.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandungan - Pasangan Haru Suandharu (PKS) dan Ridwan Dhani Wirianata (Gerindra) secara resmi mendeklarasikan diri sebagai Wali Kota Bandung dan Wakil Wali Kota Bandung untuk pasangan calon di Pilkada kota Bandung 2024, di Kiara Artha Park, Rabu (28/8/2024).
Haru menyebut, koalisi yang terjalin dengan Partai Gerindra telah dirajut hingga belasan tahun silam. Hal tersebut menandakan hubungan yang baik.
"Hubungannya baik, kalau hubungannya tidak baik pasti tidak akan terjadi koalisi," ujarnya.
Calon Wali Kota Bandung, Haru Suandharu, menegaskan, koalisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerindra, Partai Buruh, Partai Bulan Bintang, Partai Perindo dan Partai Ummat di Kota Bandung akan menyelaraskan program pusat.
"Kita bersama untuk mensukseskan program Pak Prabowo, dan saya bilang ke Kang Dhani enggak usah khawatir. Insya Allah akan berjalan," ujarnya.
Kang Haru pun mengucapkan terima kasih kepada semua partai pengusung dengan tekad memajukan Kota Bandung lebih baik untuk lima tahun ke depan.
"Insya Allah akan bersama-sama dengan kita untuk berjuang ke depan," imbuhnya.
Calon Wali Kota Bandung ini menyebut, langkah pertama yang harus ditempuh memenagkan Pemilahan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung 2024.
"Tentu hal pertama yang harus kita lakukan memenangkan dulu Pilwalkot 2024," tegasnya.
Haru menyinggung, deklarasi tak hanya sekedar komitmen dan mendaftar ke KPU Kota Bandung.
Hematnya, memenangkan Pilwalkot Bandung 2024 harus menjadi tujuan utama.
"Melalui dengan ini, kita bisa mengerjakan PR Kota Bandung. Tadi disampaikan, katanya Kota Bandung Kumis (Kumuh dan Miskin). Ini tentu akan kita perbaiki bersama."
"Kemudian tadi disampaikan oleh Kang Dhani, pendidikan karakter itu menjadi modal utama. Anak-anak dari bangun hingga menjelang tidur sudah disiplin, tentunya masalah Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi urgensi kita bersama, bukan tidak kalah penting dengan insfratuktur atau kemacetan," jelasnya.
Permasalahan lain yang disoroti Haru dan Dhani adalah lapangan pekerjaan dan daya beli masyarakat.
"Ini yang harus kita atasi, mudah-mudahan apa yang menjadi harapan kita bersama bisa kita wujudkan untuk Bandung yang lebih baik," tutupnya.
Berkaca pada perolehan Pemilihan Legislatif (Pileg) kemarin, PKS meraih 297.937 suara dengan total 11 kursi dan Gerindra meraih 197.241 suara dengan total 7 kursi. (*)
Rdsp
0 KomentarKADER Demokrat se Jawa Barat Ikut Sukseskan Pilgub, Pilbup dan Pilwalkot Usungan Partai Selengkapnya..
KPU Kota Bandung mulai sebarkan 3.851.277 surat suara untuk kebutuhan pelaksanaan pilkada Selengkapnya..
KOK terus mengembangkan kasus dugaan korupsi proyek Smart City di lingkungan Pemerintah Kota Selengkapnya..
CALON Wali Kota Bandung Haru Suandharu dan Dani Wirianata menilai membangun industri kreatif harus memberi ruang kepada Selengkapnya..
PARTAI Demokrat jalin silahturahmi bersama para Influencer Perkuat Sinergi dengan Generasi Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
KOK terus mengembangkan kasus dugaan korupsi proyek Smart City di lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
KETUA Projo Kota Bandung punya cara unik dan menarik ketika mengkampanyekan pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, pasangan HD