JuaraNews, Bandung - Kasus sebaran pandemi Covid-19 di Jabar kembali meningkat. DPRD Jabar mendukung penerapan PPKM skala mikro dimasifkan.

Anggota Komisi V DPRD Jabar, Toto Purwanto Sandi memaparkan, pihaknya mendukung pengetatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro. Hal tersebut senada dengan Pemerintah pemerintah pusat yang memperpanjang PPKM skala mikro hingga 28 Juni 2021 mendatang.

"Pengetatan tersebut agar penyebaran kasus covid-19 ini lebih terkendali. Mengingat penambahan kasus harian di Jabar masih tinggi," paparnya, Selasa (22/10/2021).

Anggota legislatif Dapil X (Kabupaten Karawang dan Purwakarta) itu meminta semua pihak mendukung kebijakan pengetatan PPKM skala mikro. Oleh karena itu, semua pihak diharapkan mengerti terkait kebijakan tersebut karena tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Para tokoh dan pemimpin lokal seperti tokoh agama, Ketua RT, RW, LMK, Lurah dan Dewan Kota maupun anggota DPRD harus juga ikut melakukan sosialisasi, edukasi dan himbauan kepada masyarakat untuk semakin ketat menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.

Dengan demikian, ia mengimbau masyarakat agar tetap berdisiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes) seperti, selalu memakai masker, tidak berkumpul atau melakukan kegiatan yang menimbulkan kerumunan.

Kemudian, menghindari keramaian dan selalu menjaga jarak serta rajin mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer. Namun, dalam pelaksanaannya perlu didukung pengetatan berbasis lokal di seluruh tingkatan. (*)

Oleh: raden rahadian / jn