free hit counter code Pandemi Covid-19, Tren Kehamilan di Kabupaten Bandung Barat Menurun - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Pandemi Covid-19, Tren Kehamilan di Kabupaten Bandung Barat Menurun
    JuaraNews/Abdul Basir Kadis P2KBP3A KBB, Eriska Hendrayana

    Pandemi Covid-19, Tren Kehamilan di Kabupaten Bandung Barat Menurun

    • Selasa, 1 September 2020 | 11:09:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, KBB - Tren kehamilan di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dimasa Pandemi Covid-19 menunjukkan angka penurunan. Rata-rata penurunan dikisaran 2 persen.

     

    Hal itu disampaikan, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Eriska Hendrayana, di Waduk Cirata, KBB, Selasa (1/9/2020).

     

    Menurutnya, angka tersebut karena peran aktif dari para kader Posyandu yang mensosialisasikan program Keluarga Berencana (KB) pada masyarakat.

     

    "Penurunan ini mungkin karena pembinaan dari kita terutama semangat para kader di lapangan untuk terus menggelorakan melalui komunikasi, Informasi dan edukasi kepada masyarakat," jelasnya.

     

    Eriska mengatakan, saat ini jumlah penduduk KBB tercatat sebanyak 1,7 juta, sementara itu untuk angka kelahiran rata-rata di 2,9 peren. Untuk itu pihaknya memiliki target penurunan kelahiran lebih rendah di tahun yang akan datang.

     

    "Targetnya kita jumlah kehamilan masyarakat di KBB di tahun 2020 turun di angka 2,5 persen," tuturnya.

     

    Sebelumnya, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat mempublikasikan data angka kelahiran dari Februari 2019 tercatat angka kehamilan 3,79 persen sedangkan pada Februari 2020 tercatat 3,75 persen.

     

    Kemudian pada Maret 2019 dan 2020 tercatat 3,72 persen serta pada April 2019 tercatat 3,74 persen dibanding April 2020 3,6 persen. Angka tersebut sudah jelas menunjukkan bahwa angka kehamilan di masa Covid-19 mengalami penurunan. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Dinas Sosial Jabar Salurkan Bantuan ke Cibedug
    Sampah Menggunung,DPRD Minta TPA Sarimukti Ditutup
    100 Tahun Observatorium Bosscha Jadi Tempat Penelitian Astronomi di Bandung
    Dede Yusuf Beri Bantuan Dana Aspirasi Center of Excellence ke SMK Bandung Barat
    11 Kecamatan di Bandung Barat Masuk Daerah Rawan Bencana Hidrometeorologi

    Editorial


      Info Kota


        Inspirasi