Hari Jadi PKS, Beri Penghargaan Bagi Kader Terbaik
- 5 Mei 2024 | 20:49:00 WIB
DPW PKS Jawa Barat gelar silaturahmi halal bihalal sekaligus penghargaan bagi kader PKS.
DPW PKS Jawa Barat gelar silaturahmi halal bihalal sekaligus penghargaan bagi kader PKS.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung - Gubernur Jabar diminta lebih tegas dalam melakukan larang mudik, dalam mengantisipasi penyebaran virus corona. Misalnya dengan melakukan larangan operasional bus angkutan kota dalam provinsi (AKDP).
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi mengatakan hal itu dan memeinta Gubernur Ridwan Kamil tegas dalam menangani penyebaran virus Corona. "Mobilitas kendaraan AKDP, baik bus dan elf, cukup tinggi dalam mengangkut penumpang. Itu sangat rawan dalam penyebaran virus Corona," kata Dedi, Sabtu (28/3/2020).
Ia mengatakan, banyak orang dari Jakarta naik bus ke Bekasi, kemudian dari Bekasi ke Karawang. Lalu ke Cikampek, terus ke Bandung, begitu juga sebaliknya. "Saya kira ini sangat rawan bagi penyebaran virus corona, mengingat Jakarta telah menjadi daerah zona merah Covid-19," katanya lagi.
Mantan Bupati Purwakarta itu mengatakan, jika hanya sekadar imbauan agar orang tidak mudik, misalnya, itu akan sia-sia. Sehingga harus ada tindakan tegas dan nyata. "Saya kan sudah meminta ke pemerintah pusat dan DKI Jakarta agar menutup jalur pemudik dari Jakarta ke daerah. Selanjutnya Gubernur Jabar juga bisa melakukan hal yang sama, misalnya dengan menghentikan sementara angkutan AKDP agar mobilitas manusia tidak terlalu tinggi," tutur Dedi.
Ia berpendapat, penghentian sementara operasional angkutan AKDP tak terlalu sulit, apalagi pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota telah mengalokasikan anggaran bagi para pekerja harian yang terdampak ekonominya akibat wabah virus corona. "Sopir dan kernet itu termasuk pekerja harian. Jika mereka berdiam di rumah kan ada dana kompensasinya. Saya dengar dari provinsi dapat Rp 500 ribu per orang," katanya. (*)
ude
0 KomentarBRAGA Free Vehicle atau Braga Bebas Kendaraan mendapat antusiasme tinggi dari warga, wisatawan lokal, luar kota hingga Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar, Enjang Tedi berharap Raperda penyelenggaran Pertanain Organik berdampak positif ke petani dan Selengkapnya..
KPU akan membuka pendaftaran calon kepala daerah lewat jalur perseorangan atau independen Selengkapnya..
PENJABAT Gubernur Jabar Bey Machmudin mengecek kesiapan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati untuk keberangkatan calon jemaah Selengkapnya..
BENCANA banjir melanda sejumlah kota dan kabupaten di Jawa Barat ketika terjadi hujan dengan intensitas Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BRAGA Free Vehicle atau Braga Bebas Kendaraan mendapat antusiasme tinggi dari warga, wisatawan lokal, luar kota hingga mancanegara.
SEBANYAK 3 mahasiswa Fakultas Seni dan Sastra (FIS) Unpas Bandung menuntaskan magang atau pelatihan kerja di media