JuaraNews, Bandung - Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif Tinjau lokasi bencana Longsor bersama Camat Cisarua Taufik Firmansyah dan Kepala Desa Kertawangi Yanto Bin Surya atau sering disapa Steve Ewon di Desa Kertawangi Kabupaten Bandung Barat. Selasa (19/3/2024).

Hal ini disampaikan Steve Ewon usai berkeliling kampung. Ia menyebutkan jika Arsan Latif berkeliling Kampung di Desa Kertawangi selain menyapa masyarakat, juga berdiskusi panjang tentang kebencanaan dan potensi bencana lainnya.

"Sejak subuh tadi, PJ Bupati Bandung Barat Arsan Latif melaksanakan kegiatan monitoring ke lokasi bencana di Desa Kertawangi, Alhamdulillah beliau responsif sekali dan ini merupakan bentuk kepedulian juga kecintaan seorang pemimpin kepada masyarakatnya. Kamipun banyak melakukan diskusi terkait kebencanaan dan bagaimana upaya penanggulangannya," ujar Akang Ewon.

Dalam diskusinya, Arsan Latif akan mengawal perbaikan jalan longsor dan jembatan yang rusak di Kampung Cibolang.

"Sepanjang perjalanan kami berdiskusi tentang perbaikan jalan Cibolang, jadi selain kerusakan longsor beberapa hari lalu, jembatan Cibolang pun manjadi perhatian dan prioritas perbaikan, karena jalur ini (Cibolang.red) merupakan akses penting pendukung perekonomian masyarakat," kata Steve Ewon.

Selain mengunjungi lokasi bencana longsor, Steve Ewon juga menerangkan jika PJ Bupati Bandung Barat juga mengunjungi salah satu sekolah di Desa Kertawangi. 

"Pj Bupati Bandung Barat juga mengunjungi SMP Negeri 4 Cisarua. Beliau melakukan monitoring apa saja kebutuhan sarana dan prasarana sekolah yang dibutuhkan dalam proses belajar mengajar. Hal ini pun tentu menjadi prioritas pembangunan pemerintah Kabupaten Bandung Barat," ujarnya.

Sementara itu, keakraban PJ Bupati Bandung Barat bersama Steve Ewon menjadi perhatian tokoh pemekaran Kabupaten Bandung Barat, Asep Ridwan karena kedekatan keduanya.

"Saya menilai PJ Bupati Bandung Barat sangat responsif melihat persoalan yang terjadi di masyarakat. Apalagi keakraban yang ditunjukan bersama Steve Ewon salah satu Kepala Desa yang memiliki segudang gagasan keduanya sangat pas sekali bisa saling mengisi dan menjawab persoalan yang ada di Kabupaten Bandung Barat kedepan," kata Asep Ridwan saat ditemui. (*) 

Rdsp