Hodak Antisipasi Irianto Absen hingga Akhir Musim
- 23 Januari 2025 | 02:45:00 WIB
JUMLAH pemain Persib yang dipastikan absen hingga akhir musim Liga 1 2024-2025 bertambah.
JUMLAH pemain Persib yang dipastikan absen hingga akhir musim Liga 1 2024-2025 bertambah.
BENCANA gempa yang diakibatkan oleh terjadinya pergeseran lempengan (Megatrusht) harus menjadi perhatian dan disikapi dengan kesiapsiagaan.
JuaraNews, Bandung - Pj. Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mengunjungi kediaman Kepala Desa Kertawangi, Yanto Bin Surya sekaligus meresmikan Sekretariat 'Rumah Pemimpi', Sabtu (10/2/24).
Yanto Bin Surya atau kerap disapa Kang Ewon sangat mengapresiasi kunjungan yang bersifat santai dan penuh keakraban.
"Alhamdulillah hari ini kami kedatangan Pj Bupati Bandung Barat Bapak Arsan Latif dalam suasana santai, penuh kekeluargaan, bahkan tidak sungkan menikmati sajian khas kuliner dari Desa Kertawangi," ujar Kang Ewon.
Kang Ewon mengaku senang sekali atas kunjungan Pj Bupati Bandung Barat dan sekaligus meresmikan Sekretariat 'Rumah Pemimpi' dan seraya membubuhi tandatangan perdananya di 'Rumah Pemimpi'.
Ungkapan Kades Kertawangi ini sangat senang sekali saat Pj Bupati Bandung Barat bisa menjadi yang perdana memasuki 'Rumah Pemimpi' yang digagas dalam rangka menggali ide dan gagasan, bagi siapapun yang memiliki mimpi besar membangun Kabupaten Bandung Barat, ungkap Kang Ewon yang digadang-gadang akan mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Bandung Barat ini.
Didapuk sebagai Host 'Rumah Pemimpi', Akang Ewon langsung mengajak Arsan Latif menggelar Talkshow secara live di Limawaktu Radio Streaming.
"Ya, usai makan siang Pj Bupati Bandung Barat melanjutkan Talkshow bersama saya yang didampingi Kepala Desa Jambudipa Cece Suryadi, yang kita bahas tentunya terkait bagaimana implementasi mimpi pemerintah Kabupaten Bandung Barat mencapai target pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bandung Barat, dari Rp 565 miliar menjadi Rp 1 triliun di tahun 2024," jelas Kang Ewon.
Sementara itu, Arsan Latif mengapresiasi Kang Ewon yang telah mengundang sekaligus membuat sebuah wadah untuk masyarakat yang ingin memberikan ide dan gagasan di 'Rumah Pemimpi'.
"Apresiasi kepada Kang Ewon, dengan gagasannya membuat 'Rumah Pemimpi' sebagai wadah atau media diskusi masyarakat Kabupaten Bandung Barat. Kedepan Kita agendakan secara rutin di sini sebagai ajang diskusi serius tapi santai, untuk menjaring gagasan-gagasan yang datang dari masyarakat," ungkap Arsan Latif saat diwawancara.
Duduk bersama Kang Ewon mengawali podcast, Arsan Latif menyampaikan gagasannya menaikan target PAD Kabupaten Bandung Barat.
"Menaikan capaian target PAD tersebut ingin mempunyai keleluasaan dalam pengelolaan keuangan. Mudah-mudahan bisa mencapai target Rp 1 triliun dengan berbagai program seperti optimalisasi potensi desa-desa dan pajak," ujar Arsan Latif.
"Makanya kita akan bagi per wilayah kecamatan juga desa agar punya tanggung jawab pendapatan juga, kemudian penetapan target retribusi daerah hanya dua, berdasarkan potensi dan perkembangan ekonomi. Makanya saya harus meraih potensi. Setelah ketemu potensinya, kita intensifkan pemungutan. Pemasukan pajak lainnya seperti pajak hotel, hiburan, dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) diklaim Bapenda naik hingga 100%. Yang jelas ada peningkatan target pajak diri tahun lalu,” imbuhnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat bakal menaikan nilai jual objek pajak (NJOP) atas pajak bumi dan bangunan (PBB) di beberapa wilayah dengan perputaran ekonomi yang tinggi.
Arsan Latif mengatakan, penyesuaian NJOP terakhir kali dilakukan pada empat tahun lalu, yakni pada 2019.
Selain untuk penyesuaian kondisi terkini, kenaikan NJOP juga dilakukan demi meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak.
Arsan Latif menjelaskan, PBB menjadi satu dari sekian sumber PAD potensial yang bisa dimanfaatkan kembali untuk pembangunan daerah.
Disinggung bagaimana feedback terhadap masyarakat jika capaian target Rp 1 triliun terealisasi, Arsan Latif menyampaikan jika pihaknya akan memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
“Pembangunan yang lebih adil dan merata di wilayah-wilayah bisa dilakukan jika PAD juga mendukung, yang ada kita lakukan adalah memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Saya jalan terus menjalankan tugas,” ujarnya. (*)
Rdsp
0 KomentarPOCARI Sweat Run Indonesia yang ke 12 akan kembali diselenggarakan di Kota Bekasi pada 19-20 Juli Selengkapnya..
BEY Machmudin meminta ITB bantu mengkaji wacana penerbangan di Bandara Husein Selengkapnya..
PEMKOT Bandung melalui Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Bandung terus melakukan pencegahan Selengkapnya..
SEKOLAH Tinggi Ilmu Komunikasi (Stikom) membatalkan 233 ijazah mahasiswa yang lulus pada periode 2018-2023. Selengkapnya..
KORBAN yang tinggal di Jalan Cipicung Hilir, Ciumbuleuit, Kota Bandung, terlihat linglung dengan tatapan mata Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
POCARI Sweat Run Indonesia yang ke 12 akan kembali diselenggarakan di Kota Bekasi pada 19-20 Juli mendatang.
SEKOLAH Tinggi Ilmu Komunikasi (Stikom) membatalkan 233 ijazah mahasiswa yang lulus pada periode 2018-2023.