Persib Hadapi Jadwal Padat, PSSI tak Mau Bantu
- 14 September 2024 | 17:28:00 WIB
TIM Persib Bandung menghadapi jadwal pertandingan yang padat pada September dan Oktober 2024 ini.
TIM Persib Bandung menghadapi jadwal pertandingan yang padat pada September dan Oktober 2024 ini.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Jakarta – Rencananya, penyidikan kasus gagal ginjal akut dengan tersangka korporasi PT Afi Pharma yang tengah dilengkapi oleh Bareskrim Polri akan dilimpahkan pada Kejagung. Pelimpahan berkas tahap I ini akan dilakukan pada Senin 16 Januari 2023.
Rencana pelimpahan berkas tahap I hasil penyidikan Penyidik Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri itu diungkap oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol. Nurul Azizah.
Nurul menyebut penyidik telah berkoordinasi dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Agung guna melengkapi berkas perkara agar segera bisa dilimpahkan tahap satu.
“Hasil koordinasi bahwa berkas perkara tersangka korporasi, yaitu PT AF sudah dilengkapi dan pada Senin (16/01/2023) akan dikirim ke JPU,” ujar Nurul.
Sebelumnya, penyidik telah menetapkan dua perusahaan sebagai tersangka kasus dugaan obat sirop tercemar zat kimia berbahaya Ethylene Glycol (EG) dan Diethylene Glycol (DEG). Zat kimia tersebut diduga kuat menjadi penyebab peristiwa gagal ginjal akut di Indonesia beberapa waktu lalu. Kedua perusahaan itu adalah PT Afi Farma sebagai perusahaan farmasi produsen dan CV Samudera Chemical selaku perusahaan pemasok bahan baku obat.
Untuk diketahui, EG dan DEG merupakan senyawa dengan struktur sederhana. Namun zat kimia ini memiliki tingkat toksisitas atau daya perusak yang tinggi. Oleh karena itu kedua zat ini dimasukan dalam daftar toxic substances, sebagaimana diatur dalam European Food Safety Agency (EFSA) dan Food and Drug Administration (FDA).
Sementara Prophylene Glycol (PG) penggunaannya diizinkan sebagai zat pelarut dan pembawa zat-zat yang tidak stabil atau tidak dapat larut dalam air.
Seharusnya ambang batas cemaran EG/DEG itu 0,1 persen. Tapi sembilan sampel drum terdeteksi kadarnya sampai 52 persen dan ada yang sampai 99 persen. Artinya, hampir 100 persen adalah kandungan EG/DEG.
Selain itu, penyidik melakukan pemeriksaan tiga perusahaan selaku distributor bahan baku bukan penjual obat jadi atau pedagang besar bukan farmasi berinisial PT TBK, PT FJP, dan PT APG.
Penyidik menetapkan dua orang sebagai tersangka, yakni Direktur Utama dan Direktur CV Samudera Chemical berinisial E dan AR. Keduanya telah ditetapkan sebagai buronan masuk daftar pencarian orang (DPO) sejak 25 November 2022.
“Terkait kedua tersangka yang sampai saat ini buron masih dilakukan proses pencarian,” jelas Nurul.(*)
Aep
0 KomentarPERSETERUAN masyarakat dengan Toto Hutagalung berujung dengan penghentian sementara pembangunan Cikembulan Selengkapnya..
SEORANG pegawai honorer di Kota Tasikmalaya, Ipin Tasripin (42), shock dan kaget ketika melihat Selengkapnya..
PEMBANGUNAN di Pantai Cikembulan Pass Desa Cikembulan Kecamatan Sidamulih Kab. Pangandaran yang menuai protes warga akhirnya dihentikan. Selengkapnya..
PC ANSOR Kota Bekasi meminta BPK dan BAZNAS Pusat melakukan audit menyeluruh terhadap pengelolaan keuangan BAZNAS Kota Bekasi. Selengkapnya..
SIDANG Kabinet digelar di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Jumat (13/9/2024). Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PC ANSOR Kota Bekasi meminta BPK dan BAZNAS Pusat melakukan audit menyeluruh terhadap pengelolaan keuangan BAZNAS Kota Bekasi.
PARA santui HIMASAL Bekasi melaksanakan Istigosah & Hirzul Jausyanan di Ponpes Al Fath, Tambun Utara, Bekasi, Minggu (8/9/2024).