free hit counter code Limbah Covid-19 di RSHS Capai Ratusan Kilogram Per Hari - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Limbah Covid-19 di RSHS Capai Ratusan Kilogram Per Hari
    (Abdul Basir) Ruang Penyimpanan Limbah Covid-19 di RSHS Bandung

    Limbah Covid-19 di RSHS Capai Ratusan Kilogram Per Hari

    • Selasa, 9 Februari 2021 | 12:59:00 WIB
    • 0 Komentar

     

    JuaraNews, Bandung - Limbah Sampah Medis Covid-19 dari Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung per Januari 2021 setiap harinya rata-rata mencapai 900 Kilogram dengan dominasi masker dan APD sebagai kebutuhan wajib untuk mengatasi pandemi.


    Sanitarian Ahli Pertama dari RSUP Hasan Sadikin Bandung Chandra Ardy Firdaus mengatakan untuk keseluruhan limbah yang dihasilkan RSHS per Januari 2021 sebanyak 2.329 Kilogram.


    "Itu total keseluruhan, Kurang lebih 900 Kilogram per harinya," katanya di RSHS Bandung, Jalan Pasteur Kota Bandung, Selasa (9/2/2021).


    Dia mengatakan, untuk mengantisipasi penumpukan serta penyebaran Covid-19 dari limbah kepada manusia, pihak RSHS menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk limbah yang disimpan ke ruang penyimpanan.


    Menurutnya, penanganan limbahnya di RSHS, telah di pilah mana medis mana non medis, treatment khusus di berikan mulai dari tempat sampahnya khusus, wadahnya di pisah dari sampah lainnya (plastik kuning).


    "Ketika proses pembuangan baik sebelum dan sesudah selalu di semprotkan disinfektan guna meminimalisir berbagai potensi yang mungkin terjadi, bahkan sebelum diangkut pun di lakukan penyemprotan,” jelasnya.


    Chandra pun mengingatkan kepada masyarakat, untuk tidak asal dalam membuang masker yang di kenakan, ada cara cara khusus agar APD yang hendak di kenakan kembali atau pun dibuang dapat lebih aman. 


    “Caranya bisa dengan mencuci dulu masker yang mau di buang atau pun di gunakan kembali dengan disinfektan atau bisa juga dengan cairan yang mengandung Klorin seperti pemutih pakaian, tujuannya untuk membunuh virus dan bakteri yang tertempel di masker, agar lebih aman ketika hendak di buang ataupun di gunakan kembali,” jelasnya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links