Ratusan Ulama Kota Bekasi Siap Menangkan RIDHO
- 11 Oktober 2024 | 08:41:00 WIB
RATUSAN ulama dipimpin KH Jamalullail Lc mendeklarasikan diri mendukung Paslon Tri Adhianto-Harris Bobihoe (RIDHO) pada Pilwalkot Bekasi.
RATUSAN ulama dipimpin KH Jamalullail Lc mendeklarasikan diri mendukung Paslon Tri Adhianto-Harris Bobihoe (RIDHO) pada Pilwalkot Bekasi.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung – Ketua Asosiasi Purna Pekerja Migran Indonesia (APPMI) Biben Fikriana mengecam keras perilaku dan tindakan yang dilakukan oknum sponsor/calo TKI beserta oknum perusahaan pengirim tenaga kerja ke luar negeri yang tidak bertanggung jawab serta melanggar aturan dan perundang-undangan ketenagakerjaan luar negeri sehingga menimbulkan banyak korban.
Hal itu diungkapkan Biben, menanggapi banyaknya Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bermasalah di luar negeri dan harus dipulangkan ke tanah air. APPMI banyak menerima keluhan permasalahan PMI di luar negeri, bahkan harus memulangkan ke tanah air. Terakhir, APPMI memulangkan Lilis (38 tahun), pekerja migran yang kerap mendapatkan penyiksaan karena pekerjaannya mengurus orang gila di Bahrain.
“Semoga Pemerintah semakin tegas dan semakin bisa melindungi PMI. APPMI mengimbau aparat penegak hukum untuk menindak oknum tersebut dengan hukuman yang seberat-seberatnya,” kata Biben.
Ia juga berharap, pemerintah segera mewujudkan terbentuknya Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, yang ada di tingkat provinsi. Saat ini, katanya, banyak laporan PMI yang bermasalah di luar negeri sehingga harus diselesaikan permasalahannya. “Ini salah satu upaya memberikan perlindungan kepada pekerja migran yang ada di luar negeri,” katanya.
Ia menambahkan, jika tak ada tindak lanjut secara hukum kepada oknum sponsor atau calo TKI tadi, permasalahan tak akan pernah selesai. Pemerintah akan tetap mendapatkan masalah PMI, sementara pemberangkatan PMI yang unprosedural tetap ada. “Hal semacam ini tak akan pernah selesai karena sumber masalahnya tak diatasi,” katanya.
Sekalipun demikian, Biben menegaskan, pihaknya siap dan senantiasa menjadi mitra masyarakat dan pemerintah dalam mewujudkan amanat UU nomor 18 tahun 2017 tentang Pekerja Migran Indonesia. (*)
Oleh: ude gunadi / ude
0 KomentarRATUSAN ulama dipimpin KH Jamalullail Lc mendeklarasikan diri mendukung Paslon Tri Adhianto-Harris Bobihoe (RIDHO) pada Pilwalkot Selengkapnya..
ALAT Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Jawa Barat periode 2024-2029 resmi Selengkapnya..
BAWASLU Kota Bekasi melakukan pengawasan proses percetakan surat suara Calon Wali kota dan Wakil Wali kota Bekasi di PT Percetakan Gramedia, Lippo Selengkapnya..
ONO Surono menilai proses penyusunan APBD bukan hanya melibatkan legislatif dan eksekutif, tetapi rakyat Jabar juga harus dilibatkan. Selengkapnya..
ALAT peraga kampanye yang terpasang gambar calon wali kota Bekasi disejumlah titik Kota Bekasi akhirnya menui Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BAWASLU Kota Bekasi melakukan pengawasan proses percetakan surat suara Calon Wali kota dan Wakil Wali kota Bekasi di PT Percetakan Gramedia, Lippo Cikarang.
CAWALKOT Bekasi menghadiri Silahturahmi Akbar Para Ulama dan Santri Ahlussunnah Wal Jamaah, Pengajian Kitab At-Tibyan KH. Fahmi Amrullah Hadzik.