Yod Sebarluaskan Perda PPA di Arjasari Tasikmalaya
- 25 November 2024 | 09:43:00 WIB
KETUA Fraksi Golkar DPRD Jabar, Yod Mintaraga melaksankan penyebarluasan Perda Jawa Barat Nomor 3 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
KETUA Fraksi Golkar DPRD Jabar, Yod Mintaraga melaksankan penyebarluasan Perda Jawa Barat Nomor 3 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung – Anggota Komisi I DPRD Jawa Barat Dr. Abdy Yuhana, SH., MH. mengatakakan, pemekaran daerah otonomi baru di Jawa Barat bisa dikatakan berhasil. Daerah otonom baru (DOB) tersebut tumbuh dan berkembang serta memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Pernyataan Abdy itu disampaikan kepada juaranews.com, terkait pengembangan DOB yang belakangan banyak muncul di masyarakat. Namun upaya pembentukan DOB itu masih terkendala moratorium DOB yang diberlakukan pemerintah sejak 2014.
“Kalau ada yang mengatakan DOB malah menjadi beban pemerintah pusat, mungkin itu tak terjadi di Jawa Barat. Dari beberapa pemekaran wilayah di Jawa Barat boleh dibilang malah berhasil,” katanya.
Abdy mencontohkan terbentuknya Kota Banjar, yang banyak mendapatkan penghargaan tata kelola daerah. Demikian pula dengan Kabupaten Pangandaran yang memiliki pengangguran terendah di Jabar.Sementara Kota Cimahi memiliki indeks pembangunan manusia lebih tinggi dari daerah asalnya Kabupaten Bandung.
Abdy mengatakan, secara jumlah penduduk dan wilayah pemerkaran wilayah di Jawa Barat sudah sangat layak. Dari jumlah daerah otonom, Jawa Barat kalah dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Padahal, jumlah penduduk Jawa Barat pun sudah mencapai 40 juta lebih.
“Kalau jumlah penduduk dan wilayah dikelola dalam skala yang lebih sederhana lagi, saya kira akan memberi dampak positif bagi pembangunan kesejahteraan masyarakat,” katanya. (*)
ude
0 KomentarYomanius Untung menghadiri rapat paripurna DPRD Jabar nota pengantar gubernur tentang Rapeda Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran Selengkapnya..
WAKIL Ketua DPRD Jabar Oleh Soleh mengatakan Perda Trantibumlinmas hadir untuk melindungi rasa aman masyarakat Selengkapnya..
PERDA Perlindungan Anak lahir sebagai wujud kepedulian pemerintah dan legislatif yang menjadi payung hukum dalam mengawal perlindungan Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar dari Fraksi PKB Johan J Anwari melaksanakan penyebarluasan peraturan daerah (perda) provinsi Jawa Barat Nomor 3 Tahun Selengkapnya..
WAKIL Ketua Komisi IV DPRD Jabar Cucu Sugyati berharap program listrik desa di Jabar berjalan dengan Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BAWASLU Pemerintah Kota Bekasi mulai menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di berbagai ruas jalan se- Kota Bekasi.
DPD Demokrat Jabar menggelar sosialisasi pemenangan pasangan calon nomor urut 4 di pilkada serentak, Jumat (22/11/2024).