free hit counter code 15 Bulan Mengungsi, Warga Gaza Pulang ke Rumahnya - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


  • Kemendikdasmen Resmi Ganti PPDB dengan SPMB
    Kemendikdasmen Resmi Ganti PPDB dengan SPMB
    • 30 Januari 2025 | 12:55:00 WIB

    KEMENTERIAN Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengganti Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB).

Jabar Istimewa


Opini


    15 Bulan Mengungsi, Warga Gaza Pulang ke Rumahnya
    Foto:AFP

    15 Bulan Mengungsi, Warga Gaza Pulang ke Rumahnya

    JuaraNews Bandung  - Gencatan senjata antara Zionis Israel dan Palestina menjadi kebahagiaan bagi warga Kota Gaza. Momentum tersebut dimanfaatkan para pengungsi untuk kembali lagi ke masing-masing rumahnya.

     

    Untuk diketahui, warga Gaza mengungsi selama 15 bulan pasca akibat genosida Israel di wilayah Palestina tepatnya di Kota Gaza dan Jalur Gaza bagian utara.

     

    Dalam berbagai foto dan video yang tersebar di media sosial, mereka berbondong-bondong menuju wilayah tempatnya tinggal. Ada yang menggunakan kendaraan, sedangkan banyak lainnya jalan kaki menyusuri garis pesisir pantai.

     

    Mereka juga tampak membawa sejumlah barang yang ditenteng, dibebankan pada kepalanya dengan karung dan tas dengan beragam ukuran.

     

    Dikabarkan WAFA, rata-rata mereka berjalan paling tidak dengan jarak 7 km melalui Jalan Rashid untuk kembali ke Gaza.

     

    Setidaknya, ada 85 persen atau 1,93 juta warga Gaza harus mengungsi selama agresi Israel ke wilayah tersebut sejak 7 Oktober 2023 hingga gencatan senjata pada 19 Januari 2025. Bahkan, 100 ribuan warga sudah meninggalkan Jalur Gaza sejak awal penyerangan itu.

     

    Diketahui, bahwa mereka diizinkan untuk memasuki wilayah Gaza melalui Jalan al-Rashid dengan berjalan kaki mulai pukul 7 pagi, sedangkan dengan kendaraan bisa melalui Jalan Salah al-Din dengan kendaraan mulai pukul 9 pagi.

     

    Rona gembira dan bahagia atas pengumuman waktu kepulangan mereka ke rumah itu tampak mengemuka di wajah. Betapa mereka bakal menemui kembali hal yang ditinggalkannya secara terpaksa 15 bulan lalu.

     

    “Kami melihat sebuah perubahan suasana hati pada setiap orang. Kami tidak pernah melihat orang sebahagia itu dalam 15 bulan terakhir,” ucap reporter Al Jazeera, Hani Mahmoud dikutip NU Online, Selasa (28/1/2025).

     

    Bagi mereka, kepulangan ke Gaza merupakan momen yang bersejarah. Hal ini sama pentingnya dengan pengumuman gencatan senjata, bahkan disebutnya sebagai hari kemenangan.

     

    “Saya tidak dapat menggambarkan perasaan saya. Ini adalah hari yang meriah bagi kami, seolah-olah kami telah dibangkitkan dan sekarang memasuki surga,” kata seorang pemuda pengungsi kepada Al Jazeera.

     

    New York Times melaporkan bahwa ada lebih dari 300 ribu warga Gaza kembali pada Senin malam dari bagian selatan dan tengah. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Kemendikdasmen Resmi Ganti PPDB dengan SPMB
    DPRD Dorong Pembangunan Asrama Haji Indramayu
    Imlek Momen Menjaga Keharmonisan dan Keberagaman
    15 Bulan Mengungsi, Warga Gaza Pulang ke Rumahnya
    Bolehkah Umat Muslim Tionghoa Rayakan Imlek?

    Editorial



      sponsored links