free hit counter code 11 Tahun Hilang Kontak, Keluarga Buruh Migran Asal Indramayu Cemas - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    11 Tahun Hilang Kontak, Keluarga Buruh Migran Asal Indramayu Cemas
    (istimewa) Keluarga menunjukkan foto buruh migran Ruminih yang hilang kontak setelah bekerja di Arab Saudi sejak 2006 di Kantor DPC SBMI Indramayu, Jawa Barat beberapa waktu lalu

    11 Tahun Hilang Kontak, Keluarga Buruh Migran Asal Indramayu Cemas

    • Selasa, 1 November 2022 | 11:22:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Indramayu – Sejak 2011, seorang buruh migran asal Desa Krasak, Jatibarang Kabupaten Indramayu, hilang kontak dengan keluarganya. Semula, sejak keberangkatan ke Arab Saudi September 2006, meskipun belum pernah pulang, Buruh migran yang bernama Ruminih (48) ini masih dapat berkomuniaksi dengan keluarganya. Namun, sejak Desember 2011, pihak keluarga benar-benar hilang kontak dengan Ruminih.


    Kabar hilangnya kontak buruh migran itu diungkapkan oleh Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI), Akhmad Jaenuri. Melalui pesan tertulis Akhmad Jaenuri menyebutkan kabar itu berasal dari keterangan kakak kandung Ruminih, Karda Ali (56).


    “Kakak kandung Ruminih yaitu Karda Ali melaporkan bahwa adiknya berangkat ke Arab Saudi sekitar September 2006. Pada tahun 2006 sampai Desember 2011, saat awal keberangkatan bekerja di Arab Saudi, Ruminih bisa berkomunikasi dengan keluarga, baik melalui surat maupun lewat telepon,” tulis Akhmad Jaenuri.


    Pada saat itu keluarga juga belum pernah mendengar keluhan terkait dengan perlakuan yang tidak baik majikannya dari Ruminih.


    "Kurang lebih dalam waktu 5 tahun, pekerja migran itu berkomunikasi dengan keluarga lancar dan keluarga belum pernah menerima aduan atau keluhan dari Ruminih dengan majikannya," tuturnya, Senin (31/10/2022).


    Sekitar awal bulan September 2006, Ruminih oleh pihak perekrut diberangkatkan ke Arab Saudi sebagai PMI sektor asisten rumah tangga. Di Arab Saudi bekerja pada majikan bernama Muhamad Nur Bakish yang beralamat di PO Box 42077, Kode Pos 21541, Jeddah, Arab Saudi.


    Pekerja migran itu, lanjut Jaenuri, sejak Oktober 2011 hingga sampai saat ini sudah tidak ada kabarnya lagi. Bahkan keberadaannya pun sudah tidak diketahui atau Ruminih sudah hilang kontak dengan keluarganya.


    Oleh karena itu, kata Jaenuri, SBMI akan segera menindaklanjuti pengaduan dari keluarga Ruminih dengan membuat surat pengaduan ke pemerintah.


    "Dalam waktu dekat, SBMI akan bersurat ke KJRI Jeddah dan Direktorat Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri dengan bukti amplop surat yang masih disimpan oleh keluarga semoga bisa mempermudah pihak KJRI untuk menemukan jejak Ruminih," jelasnya.(*)

    Aep

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links