Minyakita Langka di Bandung, Ini Penyebabnya!
- 3 Februari 2023 | 09:16:00 WIB
Disdagin Kota Bandung telah mendatangi distributor Minyakita di antaranya Indomarco, CV Bagus dan Panca
Disdagin Kota Bandung telah mendatangi distributor Minyakita di antaranya Indomarco, CV Bagus dan Panca
SOSOK wartawan sejati itu telah pergi. Memenuhi panggilan Illahi. Oce Permana (71) pernah berkiprah "Bandung Pos".
PANGANDARAN, Juaranews – Minggu malam (11/9/2022), warga Dusun Cibeureum, Sidamulih Pangandaran dikejutkan oleh banjir bandang. Banjir dengan ketinggian sekitar 0.8 m itu terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan itu sejak sore hari.
Dari rekaman video seorang siswi SMK yang tengah tinggal asrama putri SMK Darma Agung, Nur Afifah, air datang secara tiba-tiba dan menerjang jalan serta permukiman warga. Terjangan air yang cukup besar dan datang secara tiba-tiba itu, tentu saja membuat warga panik, apalagi saat itu waktu menunjukkan pukul 21.00 wib.
Ketika banjir mulai menerjang asrama tempat ia tinggal, dirinya mengaku panik. Ia pun bersama beberapa orang rekannya segera naik ke lantai atas untuk menyelamatkan diri.
“Tiba-tiba air kecil terus besar,” kata Nur Afifah, siswi SMK Darma Agung itu.
Saat itu lanjutnya, siswa yang ada di asrama hanya empat siswa.
“Kami ketakutan, akhirnya lari ke bagian atas, dan teriak minta tolong tetapi tidak ada yang mendengar," kata Nur Afifah.
Senada dengan Nur Afifah, warga lain yang tinggal di lokasi kejadian, Sartono, mengatakan banjir datang secara tiba-tiba. Air yang masuk ke dalam rumahnya setinggi paha orang dewasa.
“Saat itu saya menonton siaran berita banjir, tiba-tiba air banjir sudah masuk ke dalam rumah," ungkapnya.
"Pas buka pintu, air datang langsung besar. Ada lima menitan," tuturnya.
Dalam peristiwa banjir bandang yang tak diduga itu, tidak terjadi korban jiwa akibat. Namun sejumlah rumah dan fasilitas warga mengalami kerusakan. Selain itu beberapa barang-barang milik warga pun hilang akibat hanyut terbawa banjir.
Sejumlah kerusakan dan hilangnya barang milik warga itu, menurut data yang berhasil dihimpun BPBD Kab. Pangandaran, antara lain tembok Asrama putri milik SMK Darma Agung jebol dan barang-barang di dalamnya hanyut terbawa banjir. Selain itu, sekitar tujuh rumah warga pun mengalami kerusakan serta perabot rumah mereka banyak yang hanyut. Termasuk sebuah dan satu SPBU mini warung milik warga, isinya habis terbawa arus banjir.[]
Aep
Kasus investasi bodong KSP Indosurya kembali diusut oleh Dittipidseksus Bareskrim Selengkapnya..
Ramadaniya atau teh Ninik serahkan bantuan Iqro dan Al Quran di Masjid Al Hikmah di Astana Anyar Kota Bandung. Selengkapnya..
LESBUMI Jabar menggelar pameran seni rupa bertajuk ‘Wathaniyah, Islamiyah dan Basyariah dalam Bingkai Perupa Muda Nusantara 1 Gedung Dakwah Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar, Kusnadi meminta aparat kepolisian untuk menindak pelaku judi online dan togel. Selengkapnya..
Untuk mengetahui seluruh komponen biaya penyelenggaraan haji 1444H/2023M, Komisi VIII DPR RI berangkat ke Arab Saudi pada Ahad kemarin Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
😷 Positif:
😊 Sembuh:
😭 Meninggal:
Kasus investasi bodong KSP Indosurya kembali diusut oleh Dittipidseksus Bareskrim Polri
PPSDM Geominerba kerjasama dengan PT AMNT dalam menyelenggarakan Diklat Pemenuhan dan Uji Kompetensi Pelaksanaan Peledakan pada Tambang Terbuka