blog counter

Hot News


Opini


  • Apa Kabar Menpora?
    Apa Kabar Menpora?

    NYARIS ironi. Zainudin Amali menyatakan mundur dari kursi menpora secara informal. Kabar running text di saluran TV hari ini.

    Lantik 17 Dekan dan 33 Wadek, Begini Harapan Rektor Unpad



    Lantik 17 Dekan dan 33 Wadek, Begini Harapan Rektor Unpad
    Pelantikan dekan dan wakil dekan Universitas Padjadjaran (Unpad) di halaman Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Sabtu (2/1/2020). (Foto: Rid/JuaraNews)

     

    JuaraNews, Bandung - Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) Prof. Rina Indiastuti melantik 17 dekan dan 33 wakil dekan fakultas serta sekolah pascasarjana di halaman Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Sabtu (2/1/2020), dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

     

    Dia mengatakan, para Dekan dan Wakil Dekan baru mampu mengimbangi percepatan kemajuan Unpad sebagai PTN Badan Hukum. Sebagai PTN Badan Hukum, lanjut dia, Unpad dituntut untuk melakukan peningkatan kinerja dengan cepat, fleksibel, efisien, hingga inovatif.

     

    "Kita menjadi satu tim besar. Maka tuntutannya adalah mohon kerja sama, kolaborasi yang sinergi kemudian produktif," kata Rina.

     

    Menurutnya, Unpad memiliki target masuk ke dalam 500 besar perguruan tinggi terbaik dunia pada 2024. Rina menilai kerja sama tim sangat dibutuhkan.

     

    "Bapak/Ibu tolong berkomunikasi efektif, mempunyai gagasan yang cermat sehingga berhasil berdampak, bermanfaat, dan mendunia," ucapnya.

     

    Selain memajukan fakultas, jelas Rina, tugas lain pimpinan fakultas dan sekolah pascasarjana adalah berkontribusi dalam kemajuan universitas. Dengan berkontribusi memajukan universitas, dia optimistis kemajuan fakultas dan sekolah pascasarjana juga akan tercapai.

     

    "Mudah-mudahan kontribusi Bapak/Ibu sekalian menjadi catatan amal dari Bapak/Ibu semua," jelasnya.

     

    Sementara itu, Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Yudi Nurul Ihsan, mengungkapkan, Unpad sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia dan menjadi yang membantu pembangunan masyarakat di Jabar harus bisa menjawab tantangan yang semakin besar dan kompleks kedepannya, terutama pasca pandemi Covid-19.

     

    "Ini bukan hanya menghadapi tantangan kesehatan tetapi juga tantangan ekonomi. Dan Alhamdulillah unpad dipercaya oleh pemerintah untuk secara aktif mencari jalan keluar dari konsisi dan tantangan Covid-19 ini," ungkap Yudi.

     

    Dia menjelaskan, selama pandemi Covid-19, Unpad telah menjadi perguruan tinggi yang lebih inovatif dan kreatif. Sehingga diharapkan dapat merubah tantangan itu menjadi sebuah benefit.

     

    "Kita akan berusaha sebaik mungkin selalu optimis dan kreatif. Selama ini pengalaman kami di Fakultas ada hikmahnya pandemi Covid-19 ini menjadikan kami bisa meningkatkan inovasi dan kreativitas kami sebagai bagian dari civitas akademika di Unpad," tutupnya. (*)

     

    Untuk diketahui, sesuai dengan Surat Keputusan Rektor Unpad Nomor 1-84/UN6.RKT/Kep/HK/2021 tentang Pemberhentian dengan Hormat Dekan dan Wakil Dekan Fakultas dan Sekolah Pascasarjana di Lingkungan Unpad serta Pengangkatan Dekan dan Wakil Dekan Fakultas dan Sekolah Pascasarjana di Lingkungan Unpad. (*)

    Oleh: ridwan / rid

    0 Komentar
    Tinggalkan Komentar
    Cancel reply
    0 Komentar
    Tidak ada komentar
    Berita Lainnya
    AHY Sesalkan Piala Dunia U-20 Gagal Digelar di Indonesia
    Soliditas & Kebersamaan Jadi Modal Partai Golkar Menang Pemilu
    Perbaikan Jalan di Jabar Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran Idul Fitri 2023
    Ramadan, PKS Jabar Bagikan Takjil ke Pengguna Jalan di Kota Bandung
    Yod Prihatin Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Perhelatan Piala Dunia U-20
    Berita Terdahulu

    Editorial


      rokok dewa

      Data Statik Covid-19


      DATA COVID-19 INDONESIA

      😷 Positif:

      😊 Sembuh:

      😭 Meninggal:

      (Data: kawalcorona.com)

      Ads