free hit counter code Tingkatkan SDM, PKM PWK Unisba Lakukan Pelatihan Penataan Ruang Desa di Soreang - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Tingkatkan SDM, PKM PWK Unisba Lakukan Pelatihan Penataan Ruang Desa di Soreang
    (Foto: Istimewa) Pelatikan PKM PWK Unisba

    Tingkatkan SDM, PKM PWK Unisba Lakukan Pelatihan Penataan Ruang Desa di Soreang

    • Minggu, 18 Oktober 2020 | 15:54:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Fakultas Teknik Universitas Islam Bandung (Unisba) melakukan bimbingan dan pelatihan penataan ruang desa secara partisipatif di Desa Kiangroke, Banjaran, Kabupaten Bandung.


    Ketua Tim Peneliti Unisba Lely Syiddatul Akliyah mengatakan, PKM ini terselenggara sesuai dengan Rencana Strategis (Renstra) dengan bidang unggulan optimasi pemanfaatan sumber daya untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan.


    "Dimensi penting dalam Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup (SDA-LH) dalam kegiatan ini sesuai renstra LPPM yakni penataan ruang. Sedangkan isu strategisnya adalah pemberdayaan masyarakat lokal," kata Lely dalam keterangannya, Minggu (18/10/2020).


    Dia mengungkapkan, latar belakang terselenggaranya PKM ini merujuk kepada UU No 6 tahun 2014 tentang Desa yang menuntut desa untuk mampu menyusun rencana tata ruang agar dapat diturunkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes).


    Menurut Lely, kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa banyak desa, salah satunya Desa Kiangroke yang belum memiliki rencana tata ruang.


    "Akibatnya tidak sedikit RPJMDes yang disusun desa-desa terkesan hanya berdasarkan keinginan kelompok masyarakat tertetu yang memiliki power. Sehingga dalam menyusun RPJMDes kurang memperhatikan kecenderungan perkembangan ruang desa di masa yang akan datang," ungkapnya.


    "Buktinya, saat ini telah terjadi banyak perubahan penggunaan lahan, dari lahan pertanian menjadi lahan terbangun, diantaranya untuk kegiatan permukiman serta perdagangan dan jasa," tambahnya.


    Untuk itu, Lely beserta timnya terdorong untuk melaksanakan PKM ini dengan tujuan teridentifikasinya potensi dan masalah desa, terpetakannya potensi dan masalah desa, serta tersusunnya rencana tata ruang desa yang partisipatif.


    Sebagai informasi, kegiatan pelatihan yang diikuti anggota Karang Taruna dan ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Kiangroke ini diawali dengan penyampaian materi Proses Penataan Ruang Desa, Pendekatan Partisipatif dan Stakeholder Tata Ruang Desa, dan Pemetaan Potensi dan Masalah. (*)

    Oleh: ridwan / rid

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links