Moncer saat Debut, Adzikry Janji Tampil Lebih Baik
- 29 Maret 2024 | 14:18:00 WIB
M Adzikry Fadillah bersyukur bisa mendapat kesempatan bermain dari Pelatih Bojan Hodak, kontra Bhayangkara, Kamis (28/3/2024) malam.
M Adzikry Fadillah bersyukur bisa mendapat kesempatan bermain dari Pelatih Bojan Hodak, kontra Bhayangkara, Kamis (28/3/2024) malam.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
MEMBACA adalah suatu kebutuhan yang harus dimiliki masyarakat Indonesia terutama generasi muda.
JuaraNews, Garut – Kabar gembira terkait Covid-19 datang dari Kabupaten Garut. Kasus ODP virus corona di kabupaten yang terkenal dodolnya ini mulai menunjukan penurunan.
Pemkab Garut mengklaim telah berhasil mengendalikan virus corona yang ditakuti masyarakat itu. "Jumlah ODP yang terdeteksi hari ini di fasilitas kesehatan (Faskes) yaitu sebanyak 20 kasus. Mudah-mudahan kasus Covid-19 di Garut terus menurun dan segera selesai," ujar Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Garut, Ricky R Darajat, di Garut, Minggu (12/4/2020).
Pemkab Garut, katanya, terus berupaya mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19 melalui sosialisasi, seperti di media massa maupun media sosial (medsos), dan imbauan langsung ke masyarakat.
Bahkan, terang Ricky, peyemprotan disinfektan di jalan raya, maupun fasilitas umum lainnya terus dilakukan oleh berbagai unsur, termasuk pembagian masker dan hand sanitizer."Dan juga pemeriksaan kesehatan setiap warga yang datang ke Garut," ucapnya.
Hasilnya memberi gambaran yang cukup baik. Tidak terjadi peningkatan jumlah ODP "Dan pada Sabtu (11/4/2020) kemarin, tercatat ada pada titik terendah selama tiga pekan terakhir," katanya.
Dari hasil pendataan yang dihimpun Pemkab Garut, tercatat ODP (Orang Dalam Pemantauan) mencapai 1.949 orang. Dengan rincian, sebanyak 1.270 selesai pemantauan, 664 masih pemantauan, dan 15 dalam perawatan.
"Sementara untuk status OTG (Orang Tanpa Gejala) sebanyak 177 orang yang saat ini masih dalam proses observasi selama 14 hari," ucapnya.
Sedangkan untuk kasus PDP (Pasien Dalam Pengawasan), lanjut Ricky, tercatat sebanyak 31 orang. Dengan rincian, sebanyak 11 orang masih dalam perawatan dan 20 orang selesai pengawasan dan dipulangkan dari RSUD dr Slamet Garut. (*)
ude
0 KomentarPemprov Jabar memitigasi bencana akibat cuaca ekstrim saat mudik Selengkapnya..
PJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan pelaksanaan mudik di wilayahnya berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar. Selengkapnya..
KPK meminta pemprov Jabar untuk segera selesai sertifikasi aset Selengkapnya..
SEBANYAK 44 Anggota DPRD Jabar belum melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Selengkapnya..
Tim Satgas Koordinasi dan Supervisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar rakor program pemberantasan korupsi terintegrasi di 2024 Pemprov Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
Pemprov Jabar memitigasi bencana akibat cuaca ekstrim saat mudik Lebaran.
GERAKAN Arus Bawah Demokrasi (Gabdem) mendesak KPK untuk memeriksa Menteri Investasi/BKPM RI, Bahlil Lahadalia