JuaraNews Bandung - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo resmi dicalonkan sebagai Capres yang akan diusung dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Pilpre 2024.

Pencalon Ganjar sebagai capres di Pilpres 2024 disambut baik dan akan didukung oleh Rumah Umat Islam Bangsa Indonesia (RUIBI).

Bahkan RUIBI sudah memprediksi pengusungan tersebut akan terjadi mengingat ambang batas presiden 20 persen kursi DPR dan 20 persen suara nasional. 

Bila membaca ambang batas, maka PDIP-lah satu-satunya partai yang bisa mencalonkan sang kader sebagai capres pada kontestasi pilpres mendatang.

"Sudah memprediksikan hal tersebut," katanya, juru bicara RUIBI H Fahmi Fazda dalam keterangan tertulisnya, Kamis (27/4/2023).

Pimpinan Umum pesantren Miftahul Huda Al Wafi, Kalimanggis, Tasikmalaya itu mengutarakan bahwa Ganjar tidak tergoyahkan, walaupun ada bakal kandidat lainnya.

Bahkan isu miring yang menjurus kepadanya berkenaan sepak bola beberapa waktu lalu tidak terlalu berpengaruh.

Dalam beberapa hasil survei dari lembaga survei, Ganjar masih terlihat unggul. 

Fahmi berujar kalau akhirnya PDIP pun memilihnya melanjutkan estafeta presiden yang sebelumnya diisi Jokowi.

"Kami sebagai relawan Ganjar yang tergabung di RUIBI dan pakar, tidak kaget akhirnya kekuatan itu akan mengerucut. Pak Ganjar dideklarasikan oleh Ibu Mega," ujar dia.

Terkait pemilihan waktu deklarasi capres oleh PDIP sehari sebelum Idul Fitri 2023, Fahmi mengatakan bahwa hal itu menarik.

Sebab, orang-orang yang tengah bermudik kemudian akan menceritakan tentang Ganjar. Itu pula sebagai strategi bagus untuk mensosialisasikan pencalonan Ganjar.

Selain itu, dirinya juga menanggapi pemilihan waktu deklarasi oleh PDIP, yakni satu hari sebelum hari raya Idul Fitri 2023.

"Itu menjadi menarik karena di setiap forum-forum silaturahmi orang mudik dari kota ke desa itu akan membicarakan Pak Ganjar," ujarnya.

Mengingat hal itu semua, RUIBI pun semakin mantap mendukung Ganjar sebagai calon presiden pada Pilpres 2023.

Dia pun mengatakan bahwa kesiapan dukungan itu sudah dinyatakan sebelum Ganjar dideklarasikan oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

"Intinya, kami berbahagia Pak Ganjar resmi dideklarasikan oleh PDIP," katanya.

Sementara itu, pengusungan PPP terhadap Ganjar sebagai capres tercantum sebagai hasil Rapimnas PPP Nomor 05/04/Rapimnas/5/2023. (*)

bas