free hit counter code Widya Nandini Raih Doktor ITB di Usia 26 Tahun, Predikat Cum Laude - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Widya Nandini Raih Doktor ITB di Usia 26 Tahun, Predikat Cum Laude

    Widya Nandini Raih Doktor ITB di Usia 26 Tahun, Predikat Cum Laude

    • Sabtu, 14 Januari 2023 | 06:27:00 WIB
    • 0 Komentar

     

    WIDYA Nandini (26 tahun) dinyatakan lulus dengan predikat cum laude dalam Sidang Doktor Sekolah Pascasarjana ITB di Gedung Annex ITB, Jumat (13/1/2022).

     

    Nandini berhak atas gelar doktor bidang sains manajemen dengan IP (indeks prestasi) 3.85. Dia tercatat sebagai peneliti senior "The KPI Institute (Key Performance Indicator)" Australia.

     

    Di hadapan sidang yang dipimpin Prof. Dr. Dermawan Wibisono, M.Eng. -- promovenda Nandini berhasil mempertahankan disertasi berjudul _A Social Learning Theory Perpective: The Mechanism of Work Engagement, Active Learning and Individual Adaptive Performance in Creative Industries (Case of Media and App Development Companies).

     

    Pimpinan sidang didampingi duet pembimbing, Prof. Dr. Aurik Gustomo, ST, MT dan Dedi Sushandoyo, Ph.D. Hadir mengamati Prof. Dr. Mont M. Zaki, Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan & Penjaminan Mutu -- Sekolah Pascasarjana (SPS) ITB.

     

    Promovenda lancar, tangkas dan lugas menjawab pertanyaan tim penguji. Dua di antara secara langsung oleh Achmad Ghazali, ST, MAB, Ph.D, dan Dr. rer. Pol. Eko Agus Prasetio, ST, MBA. Penguji eksternal secara _online_ oleh Prof. Dr. Anis Ellyana, SE, MSi. -- dari Fak. Ekonomi & Bisnis Unair Surabaya. Penyampaian materi disertasi dan tanya-jawab pengujian dilakukan dalam bahasa Inggris.

     

    Dr. Widya Nandini yang lahir di Solo, 23 Juni 1996 berpendidikan strata-1 di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, 2016. Selanjutnya menempuh program S-2 _(master of Science)_ di Universitas Indonesia pada 2018. Setahun kemudian ke Sekolah Bisnis & Manajemen (SBM) ITB 2019-2022.

     

    Proses sidang promosi gelar dokter Dini, sapaannya -- disaksikan kedua orangtuanya -- Parno dan Dewi Handayani. Juga keluarga bibi dan pamannya, Unggul, Endang, Sari dan Aan. Mendampingi Dini, sang suami -- Bayu Sutanto (28) dan buah hatinya, Satriya Gagah Abiyasa (1,5 tahun).

     

    Capaian strata-3 Dini mendahului kejaran suaminya yang tengah berproses di Universitas Manchester, sejak setahun lalu. Usai gelar doktor dari SPS ITB, Dini akan terbang ke Inggris -- mendampingi sang suami selama menempuh gelar Ph.D.

     

    Usai pernyataan lulus Doktor bidang sains manajemen ITB, Prof. Dr. Aurik Gustomo, ST, MT menyampaikan pesan. Nandini dinilainya sangat percaya diri. "Nandini telah berhasil menyelesaikan jenjang tertinggi dalam pendidikan. Hendaknya kian rendah hati, seperti Ilmu padi," petuah Aurik. Tepuk tangan dan apresiasi mengakhiri prosesi. *** - *iW*, bandung.

    ude

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links