Paslon Haru-Dhani Tegas Tolak Jual Beli Suara
- 23 November 2024 | 12:22:00 WIB
CALON Wakil Walikota Bandung nomor urut 2, Dhani Wirianata, meminta agar masyarakat berani dalam menolak potensi jual-beli suara di pilkada 2024 mendatang.
Oleh IMAM WAHYUDI
*Wartawan Senior di Bandung
BERBALAS gol dalam tempo hanya dua menit. Menandai performa pamungkas timnas Maroko di pentas Piala Dunia Qatar 2022.
Maroko bagai kecolongan gol menit-7. Tapi dua menit kemudian, mampu membalas. Tim Singa Atlas unjuk perlawanan, sebelum akhirnya menyerah. Timnas Kroasia menang 2-1 langsung. Raih juara III episode 22 dunia.
Cukup sudah capaian Maroko. Pentas semifinal menjadi capaian terbaik wakil Afrika. Kali pertama dalam sejarah Piala Dunia yang dimulai 1930.
Capaian Kroasia di Qatar 2022, mengulang prestasi juara III sebagai timnas debutan Piala Dunia 1998 di Paris. Mengalahkan Belanda 2-1. Kroasia gagal ke final, dijegal Prancis 1-2 yang kemudian juara. Pertemuan final keduanya, terjadi 20 tahun kemudian -- di Rusia 2018. Kroasia kalah 2-4, sebagai runner-up. Prancis juara, tampil di Qatar sebagai juara bertahan. Kembali jadi finalis pula.
Luka Modric tampil jempolan. Menjadi dirijen serangan. Tak kenal lelah di usia mentok, 37 tahun. Pemain gelandang yang sigap di hampir semua lini. Kerap turun membantu pertahanan. Modric tampak tak ingin melewati laga di akhir pentasnya. Kemenangan yang menorehkan sejarah bagi Kroasia. Juga kemenangan Modric.
Catatan prestasi Kroasia berlanjut di Qatar 2022. Semalam dihadapi Maroko. Di Stadion Khalifa, Al-Rayyan, sekira 9 km barat Doha, ibukota Qatar -- kedua tim unjuk permainan ketat. Dua gol tercipta hanya dalam spasi dua menit. Guardiol menyentak gawang Maroko yang dikawal Yassine Bounou. Bermula dari bola mati, Modric mengarahkan ke Perisic di kanan gawang lawan. Pergumulan di depan gawang Maroko, membuat sundulan Guardiol tak terhadang. Gol menit-7.
Dua menit kemudian, serangan balik Maroko. Gol balasan tercipta menit-9. Dari proses dan penyelesaian yang sama. Tendangan bola mati, tersundul Modric yang justru mengarah gawang. Sundulan kepala Achraf di depan gawang membuat Maroko menyamakan skor 1-1.
Timnas Kroasia tak mengendurkan serangan. Beberapa kali, pertahanan Maroko tampak tersingkap. Lagi-lagi, Modric lincah mengontrol bola di daerah pertahanannya. Zigzag. Bola di kaki Orsic melambung tak terjangkau kiper. Gol menit-42. Kroasia kembali unggul 2-1. Sepanjang babak-II, pertandingan kian panas. Saling serang. Skor tak berubah hingga akhir laga.*
@ iW
ude
0 Komentar
Loading More post
