Sejumlah Relawan Sepakat Menangkan Prabowo-Gibran
- 6 Desember 2023 | 20:50:00 WIB
SEJUMLAH relawan strategis mulai berdatangan ke Sekretariat Tim Kampanye Daerah (TKD) Jabar.
SEJUMLAH relawan strategis mulai berdatangan ke Sekretariat Tim Kampanye Daerah (TKD) Jabar.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil minta PNS di Jabar turut membantu penanganan gagal tumbuh anak atau stunting.
UNGKAPAN "bajingan tolol" adalah wujud nalar yang onar. Nalar yang onar adalah bukti pemberangusan terhadap kesantunan.
JuaraNews, Jakarta – Dalam persidangan, Selasa (29/11/2022), Mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel, AKBP Ridwan Soplanit mempertanyakan mengapa Ferdy Sambo harus mengorbankan banyak anggota polisi dalam kasus pembunuhan brigadier Yoshua.
“Pertanyaan saya kepada Pak Sambo, mengapa kami harus dikorbankan dengan masalah ini,” tanya Ridwan sambil menoleh ke arah Ferdy Sambo. Pertanyaan bernada keluhan itu dilontarkan Ridwan seusai memberikan keterangan sebagai saksi dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir Yoshua dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jaksel, Selasa (29/11/2022).
Mendengar lontaran itu, Hakim Wahyu Imam Santoso bertanya mengenai hukuman yang diterima Ridwan Soplanit sehingga dirinya merasa dikorbankan.
“Kamu dihukum apa? Atas kesalahan apa?” tanya hakim.
“Demosi 8 tahun. Kurang professional mulai dari olah TKP, barang bukti diambil pihak lain,” jawab Ridwan Soplanit.
Selain itu menurut Ridwan, hukuman yang diterimanya itu didasarkan juga terkait masalah LP yang saat itu disebut-sebut tidak ada dasarnya.
“Lalu terkait LP, yang mana saat itu dibilang tidak ada dasarnya saat dalam membuat laporan model A. Tapi saat itu kita buktikan bahwa dasarnya ada,” jelas Ridwan
Akibat hukuman yang diterimanya, Ridwan yang kini dipindahtugaskan ke Yanma Mabes Polri itu mengungkapkan karier dirinya ke depan di institusi Polri menjadi terhambat.
Menanggapi pertanyaan Ridwan Soplanit, dengan nada bergetar Ferdy Sambo menyampaikan permohonan maaf.
“Terkait dengan pertanyan kenapa saya harus mengorbankan para penyidik, saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada adik-adik saya, karena saya telah memberikan keterangan yang tidak benar di awal,” jawab Sambo dalam persidangan itu.(*)
Aep
0 KomentarSEJUMLAH relawan strategis mulai berdatangan ke Sekretariat Tim Kampanye Daerah (TKD) Jabar. Selengkapnya..
CALEG dari Partai Demokrat, Teni Hermiati dan loyalisnya bernama baraya Teni Hermiati terus bergerak menggelar kampanye pemilu Selengkapnya..
DPRD Jabar belum membahas pergantian nama Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Selengkapnya..
BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Gelar acara Sosialisasi pengawasan terhadap kampanye. Selengkapnya..
PEJABAT Gubernur Jabar Bey Machmudin mengaku telah menerima usulan untuk perubahan nama Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
CALEG dari Partai Demokrat, Teni Hermiati dan loyalisnya bernama baraya Teni Hermiati terus bergerak menggelar kampanye pemilu 2024.
PARTAI Demokrat Jabar meraih penghargaan Keterbukaan Informasi Publik dari Komisi Informasi Provinsi Jabar untuk kategori partai politik.