free hit counter code Tangkal Ekstremisme, Kemenag Bekali Pemahaman Moderasi Beragama bagi Guru - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Tangkal Ekstremisme, Kemenag Bekali Pemahaman Moderasi Beragama bagi Guru
    (Foto: iNews) Staf Ahli Menteri Agama Bidang Hukum dan HAM, Abu Rokhmad menjelaskan pembekalan moderasi beragama bagi guru

    Tangkal Ekstremisme, Kemenag Bekali Pemahaman Moderasi Beragama bagi Guru

    Jakarta, Juaranews - Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) menggelar seminar peningkatan kapasitas moderasi beragama bagi guru PAI dengan tema "Membangun Harmoni Memajukan Negeri". Seperti dirlis iNews, Senin (03/10/2022). Seminar ini bertujuan untuk mencegah ekstremisme menyebar di masyarakat. Staf Ahli Menteri Agama Bidang Hukum dan HAM, Abu Rokhmad menjelaskan saat ini bangsa Indonesia sedang dihadapkan pada tantangan keberagaman dan perbedaan keyakinan di antara masyarakat.

    "Sikap dan perilaku beragama yang ekstrem dengan tidak menghargai dan mengabaikan martabat manusia masih sering kita lihat dalam kehidupan sehari-hari," ucap Abu, Senin (3/10/2022).

    Abu melanjutkan keadaan ini diperparah dengan berkembangnya klaim kebenaran oleh sekelompok orang yang bersumber dari tafsir agama.

    "Kelompok ini sering mengklaim bahwa pendapat mereka yang paling benar dan mereka cenderung menolak perbedaan, padahal kita tahu bahwa perbedaan adalah anugerah yang luar biasa dari Allah SWT," ucapnya.

    Oleh karena itu, Abu mengingatkan kepada seluruh pihak untuk mewaspadai keberadaan kelompok ini

    "Tentu kita semua harus mewaspadai keberadaan kelompok ini, demi persatuan dan kesatuan NKRI," tuturnya.

    Sementara itu Direktur Pendidikan Agama Islam, Amrullah menerangkan pemahaman keagamaan yang ekstrem biasanya muncul pada saat masih di bangku sekolah.

    "Ya tentu, pemahaman ini biasanya sudah ada sejak mereka masih SMA/MA, maka para guru perlu mewaspadai hal itu," ujar Amrullah.

    Menurutnya, guru PAI memiliki peranan yang sangat penting untuk menangkal pemahaman keagamaan yang ekstrem dan selalu mengampanyekan Islam moderat di lingkungan sekolah.

    "Kita berharap guru PAI menjadi garda terdepan dalam mensyiarkan moderasi beragama di sekolah," katanya.

    Aep

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Job Fair Diharapkan Bisa Turunkan Pengangguran
    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker

    Editorial



      sponsored links