Kondisi Tim Baik, Borneo Siap Curi Poin di Bandung
- 21 November 2024 | 18:35:00 WIB
TIM Borneo FC dalam kondisi baik dan siap melakoni laga tandang menghadapi Persib pada Pekan 11 Liga 1 2024-2025 di GBLA, Jumat (22/11/2024) malam.
TIM Borneo FC dalam kondisi baik dan siap melakoni laga tandang menghadapi Persib pada Pekan 11 Liga 1 2024-2025 di GBLA, Jumat (22/11/2024) malam.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews,Bandung - Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Barat mencatat saat ini ada sebanyak 44 Jemaah haji asal Jawa Barat meninggal saat menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.
Puluhan jemaah haji yang meninggal di Mekah tersebut tercatat Kemenag Jabar per 27 Juni 2024.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (Kabid PHU) Kemenag Jabar, Boy Hari Novian mengatakan jemaah haji yang meninggal tersebut paling banyak berasal dari embarkasi Bekasi atau JKS.
"Sementara dari KJT (Embarkasi Kertajati), itu ada 18, Jadi total jemaah yang meninggal hingga 27 Juni 2024 pukul 05.50 Wib sebanyak 44 jemaah,” ujar Boy saat dihubungi media, Kamis (27/6/2024).
Boy Hari Novian mengatakan puluhan jemaah haji tersebut meninggal sebagian besar akibat serangan jantung dan kelelahan.
"Penyebab kebanyakan terkena serangan jantung. Nah suhu tinggi kelelahan juga itu bisa (jadi faktor), karena yang meninggal dunia itu rata-rata jemaah di usia 70 keatas," katanya.
Meski begitu, Boy mengaku bahwa pelaksanaan ibadah haji tahun ini khususnya dari Jawa Barat berjalan lancar. Bahkan untuk saat ini, para jemaah juga sudah mempersiapkan untuk kepulangannya ke tanah air atau Indonesia.
"Untuk kepulangan di KJT (Kertajati) itu sekarang sudah ada 9 kloter, nah kalau di JKS (Bekasi) sekarang sudah 11 kloter. Nah jadwal terakhir nanti di tanggal 22 nanti (juli) di JKS dan tanggal 23 nya di KJT," pungkasnya
Untuk diketahui, 44 jemaah haji asal Jabar yang meninggal tersebut berasal dari Kota Bogor (1), Kabupaten Bogor (3), Kabupaten Sukabumi (3), Kabupaten Cianjur (2), Kabupaten Bekasi (1), Kabupaten Karawang (2),Kabupaten Garut (3), Kota Tasikmalaya (1), Kota Cimahi (3), Kota Banjar (1), Kabupaten Bandung Barat (1), Kabupaten Pangandaran (2).
Kemudian Kota Bandung (1), Kota Cirebon (3), Kabupaten Bandung (3), Kabupaten Cirebon (3), Kabupaten Kuningan (1), Kabupaten Indramayu (4), Kabupaten Majalengka (3). (*)
bas
0 KomentarPJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi Selengkapnya..
FMIPA UPI menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat atau P2M yang diselenggarakan dengan pendanaan hibah FPMIPA Selengkapnya..
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh Selengkapnya..
PP FSP KEP SPSI bersama PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi Putusan MK terkait uji materiil UU No. 6 Tahun 2023 tentang Selengkapnya..
LITERASI Pemuda Indonesia (LPI) menggelar diskusi mengenai politik identitas menjelang penyelenggaraan Pilkada Serentak Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh masyarakat.
ALIANSI Buruh Bekasi Melawan (BBM) Kota Bekasi menurut upah minimum Kota Bekasi dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).