free hit counter code Wagub Jabar: Jembatan Betman Bisa Seperti Pasopati Bandung - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Wagub Jabar: Jembatan Betman Bisa Seperti Pasopati Bandung
    Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum meninjau lokasi pembangunan Jembatan Betman di Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (6/10/2021).

    Wagub Jabar: Jembatan Betman Bisa Seperti Pasopati Bandung

     

    JuaraNews, Bandung - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meninjau lokasi pembangunan Jembatan Betman (Benteng - Manonjaya) di Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (6/10/2021).


    Wagub Uu menyebut, pembangunan jembatan Betman sebelumnya pernah dibahas pada tahun 2015 di saat dirinya masih Bupati Tasikmalaya, bersama Bupati Ciamis kala itu Iing Syam Arifin.


    Saat itu, pembangunan Jembatan Betman diinisiasi karena mengkhawatirkan ketahanan jembatan Cirahong yang semakin tua dan ringkih.


    Sekarang pada 2021 kekhawatiran itu jadi kenyataan. Per 1 September jembatan Cirahong tak diperkenankan dilewati kendaraan roda empat.


    Ini berdasarkan keputusan bersama pada rapat antara Ditjen KA, BTP Jabar, PT KAI Daop 2 Bandung, Dishub Provinsi Jawa Barat, Dishub Kabupaten Tasikmalaya, Dishub Kabupaten Ciamis, Dinas PUPR Kab Tasikmalaya dan Dinas PUPR Kab Ciamis.


    "Ternyata kekhawatiran kita dahulu benar, bahwa Cirahong sekarang sudah dilarang kendaraan roda empat dengan alasan kekuatan dan jangka panjang. Maka yang dulu saya rintis dengan pak Iing kami buka kembali," tambah dia.


    Adapun saat ini, kata Uu Ruzhanul, Pemda Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Bina Marga dan Tata Ruang (BMTR) sudah punya rancangan detail engineering design (DED). Anggaran yang dibutuhkan adalah sekira Rp750 miliar.


    "Ternyata alhamdulillah di pihak provinsi sudah ada segalanya, baik DED dan hal lain, kalau dulu sempat dihitung sekitar Rp450 miliar pada tahun 2015, barusan ditinjau kembali dengan Dinas BMTR Provinsi, diestimasikan sekitar Rp750 miliar," katanya.


    "Ini kan tidak mungkin oleh dana kami, apalagi kabupaten/kota, provinsi juga angkat tangan. Tapi kami tidak tinggal diam, karena ini kebutuhan publik, DED dan lainnya kami akan meminta bantuan kepada Pemerintah Pusat, lewat dinas BMTR dan konsultasi kepala Bappenas," tambah Wagub.


    Uu bilang jembatan Betman selain berfungsi sebagai sarana konektivitas wilayah Tasik – Ciamis, juga akan punya pemandangan indah dengan latar belakang bendungan Leuwikeris. Jembatan Betman bisa menjadi jembatan ikonik lainnya di Jabar selain Jalan Layang Pasopati di Kota Bandung.


    "Bentangan yang 520 meter dan lebar 12 meter ini didesain bagus melihat Bendungan Leuwikeris. Ini akan jadi ikon kedua setelah Pasopati di Bandung. Lalu diharap dapat menggerakkan ekonomi dari daerah itu sendiri, tidak menutup kemungkinan jadi rest area," ucapnya.


    Selain itu, Jembatan Betman juga akan berdekatan dengan rencana pintu Tol Cigatas, pintu tol daerah Benteng, Kabupaten Ciamis. Adapun pembangunan Jembatan Betman dipastikan harus _'multiyears,'_ karena kontruksi yang tidak sederhana. Belum lagi butuh waktu untuk pembebasan lahan.

    "Pasti panjang," pungkas Uu. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Job Fair Diharapkan Bisa Turunkan Pengangguran
    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker

    Editorial



      sponsored links