JuaraNews - Palmeiras menjadi juara Copa Libertadores 2020 setelah mengalahkan Santos 1-0 di Stadion Maracana di Rio de Janeiro, Minggu (31/1/2021).

Gol Palmeiras dicetak Breno Lopes yang baru masuk manggantikan Gabriel Menino di menit 85. Lopes berhasil menjebol gawang Santos yang dijaga John Victor Furtado.

Ini adalah gelar Libertadores kedua bagi Palmeiras dan gelar pertama mereka sejak 1999 dan ketiga kalinya dalam empat tahun tim Brasil memenangkan kompetisi klub terbesar di Amerika Selatan.

Final tersebut semula dijadwalkan digelar pada November 2020, namun turnamen tersebut dihentikan selama enam bulan karena pandemi virus corona.

Dengan menjadi juara, Palmeiras berhak mendapatkan hadiah sekitar 16 juta pound sterling dari total 122 juta pound nilai hadiah untuk seluruh kontestan Copa Libertadores edisi 2020 ini.

Dikutip bisnis.com, Palmeiras pernah menjadi juara Copa Libertadores—kompetisi antarklub di bawah naungan Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (Conmebol)—pada edisi 1999, di final menaklukkan klub Kolombia Deportivo Cali.

Selain dua kali menjadi juara, Palmeiras tiga kali finis sebagai runner-up yakni pada edisi 1961 saat di final kalah dari Penarol (Uruguay), 1968 di final dikalahkan Estudiantes (Argentina), dan 2000 di final dikalahkan Boca Juniors (Argentina).

Sementara itu, kekalahan ini membuat Santos yang ditangani Alexi Stival alias Cuca gagal meraih trofi Copa Libertadores keempatnya. Mereka tiga kali juara yaitu pada edisi 1962 (mengalahkan Penarol di final) dan 1963 (versus Boca Juniors) ketika masih diperkuat Pele, serta edisi 2011 juga mengalahkan Penarol di final.

Juara terbanyak Copa Libertadores sejauh ini adalah Independiente (Argentina) 7 kali, diikuti Boca Juniors 6, Penarol 5, Estudiantes dan River Plate (Argentina) 4, serta Olimpia (Paraguay), Nacional Montevideo (Uruguay), Sao Paulo, Gremio Santos (Brasil) masing-masing 3 kali.(*)

Oleh: arfan sauki / fan