free hit counter code Penanganan Covid-19 Jadi Prioritas dalam APBD Tahun Anggaran 2021 - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Penanganan Covid-19 Jadi Prioritas dalam APBD Tahun Anggaran 2021
    (Foto: JuaraNews/Humas Pemprov Jabar) Sekda Jabar, Setiawan Wangsaatmaja

    Penanganan Covid-19 Jadi Prioritas dalam APBD Tahun Anggaran 2021

    • Rabu, 30 Desember 2020 | 09:03:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Sekda Jabar, Setiawan Wangsaatmaja menghadiri Rapat Lanjutan Pembahasan Keputusan Menteri Dalam Negeri terkait Evaluasi Perda APBD Tahun Anggaran (TA) 2021 dengan Badan Anggaran DPRD Provinsi Jabar di Hotel Intercontinental, Kota Bandung, Selasa (29/12/2020).


    Setiawan mengatakan, pada dasarnya, Perda APBD TA 2021 Provinsi Jabar sudah sejalan dengan hasil evaluasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

     

    "Dari enam kebijakan belanja khusus, kita tidak terlalu sukar untuk menyesuaikan kembali karena  pada dasarnya kita sudah mengalokasikan di dalam rancangan yang dievaluasi oleh Kemendagri," kata Setiawan.

     

    Salah satu rekomendasi yang harus disesuaikan, kata Setiawan, berkaitan dengan penanganan COVID-19. Sebab, Kemendagri mengusulkan untuk menyiapkan sarana dan prasarana vaksinasi COVID-19.

     

    "Kita harus menyiapkan untuk laboratorium yang sifatnya mobile, yang standarnya BSL2. Dan itu semua sudah kita sesuaikan di dalam usulan penetapan yang dibahas dengan DPRD Jabar," ucapnya.

     

    Menurut Setiawan, setelah pembahasan dengan DPRD Jabar terkait evaluasi Kemendagri, Perda APBD TA 2021 akan segera ditetapkan. Adapun volume APBD TA 2021 Provinsi Jabar sekitar Rp44 triliun.

     

    "Sebelum evaluasi Kemendagri kita harus ada persetujuan dari DPRD Provinsi Jabar. Persetujuan ini telah kita selesaikan pada 23 November 2020 lalu," ucapnya.

     

    "Setelah persetujuan dari DPRD itu baru rancangan, disampaikan ke Kemendagri untuk dilakukan evaluasi. Kemudian, dibahas kembali yang menjadi rekomendasi Kemendagri lalu disampaikan ke DPRD Jabar, dan setelah itu ditetapkan menjadi APBD 2021," imbuhnya. (*)

    bar

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    BPBD Turunkan Dua Tim Pusdalops ke Lokasi Banjir
    Job Fair Diharapkan Bisa Turunkan Pengangguran
    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat

    Editorial



      sponsored links