free hit counter code Ridwan Kamil Imbau Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan saat Pencoblosan - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Ridwan Kamil Imbau Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan saat Pencoblosan
    (Foto: Humas Jabar) Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menggelar pertemuan dengan InJabar terkait Penanganan Covid-19 pascaPilkada Serentak 2020 di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (7/12/2020).

    Ridwan Kamil Imbau Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan saat Pencoblosan

    • Senin, 7 Desember 2020 | 13:41:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 tinggal menghitung jari. Pada Rabu (9/12/2020), 8 daerah di Jabar akan menggelar pesta demokrasi.

     

    Adapun kedelapan daerah tersebut yakni Kabupaten Bandung, Cianjur, Sukabumi, Karawang, Indramayu, Tasikmalaya, Pangandaran, dan Kota Depok.

     

    Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengimbau masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan dengan ketat saat pencoblosan.

     

    Jika masyarakat displin memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun, Emil optimistis penularan Covid-19 saat pemungutan suara dapat dicegah.

     

    "Walaupun ada prediksi potensi penambahan kasus namun saya meyakini dengan menerapkan protokol kesehatan ketat penularan bisa dihindari," kata Emil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (7/12/2020).

     

    Ada sekitar 32.305 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di delapan daerah di Jabar yang menggelar Pilkada. Sedangkan jumlah pemilih mencapai 11.632.816 orang. Setiap TPS akan ada sekitar 350 pemilih. Pencoblosan dimulai pukul 07:00 WIB sampai 13:00 WIB.

     

    Selain itu, Emil menginstruksikan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 untuk intens mengampanyekan protokol kesehatan sebelum pencoblosan dilaksanakan.

     

    Dia pun mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Jabar melakukan simulasi pencoblosan secara komprehensif untuk mencegah munculnya kerumunan saat pencoblosan.

     

    "Kita sudah mitigasi seminimal mungkin tidak terjadi kasus, sampai beberapa kali saya beri masukan bagaimana flow manusia jangan terlalu lama di satu titik TPS," ucapnya.

     

    Emil optimistis masyarakat Jabar akan disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat selama Pilkada. Dia pun meyakini Pilkada Serentak 2020 di Jabar akan berlangsung kondusif dan aman dari penularan Covid-19.

     

    "Kalau libur panjang disiplin 3M-nya tidak 100 persen karena orang lagi euforia bergembira. Tapi, kalau Pilkada orang akan lebih serius dan disiplin," katanya.

     

    "Sudah 10 tahun tidak ada hal-hal luar biasa (saat Pilkada berlangsung). Namun, kini tantangannya adalah Covid-19. Saya bertekad betul Pilkada Jabar bisa kembali sukses," imbuhnya. (*)

    Oleh: ridwan / rid

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Cakupan Vaksinasi Booster Tenaga Kesehatan di Jabar Capai 97,7 Persen
    Pasangan Iwan-Iip Gugat Hasil Pilkada ke Mahkamah Konstitusi
    Dadang-Sahrul 96% Hampir Kuasai Bandung, Nia-Usman Hanya Unggul di Satu Kecamatan
    KPU Kabupaten Bandung Gelar Sidang Pleno Secara Live Via Zoom
    Besok, KPU Kabupaten Bandung Rapat Pleno Pengitungan Suara Pilkada 2020

    Editorial



      sponsored links