free hit counter code Eksistensi Budaya Nusantara Tergerus, Inti: Kita Harus Pertahankan dan Lestarikan - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Eksistensi Budaya Nusantara Tergerus, Inti: Kita Harus Pertahankan dan Lestarikan
    (Foto: Rid-JabarNews) Himpunan Indonesia Tionghoa

    Eksistensi Budaya Nusantara Tergerus, Inti: Kita Harus Pertahankan dan Lestarikan

    JuaraNews, Bandung - Ketua Himpunan Indonesia Tionghoa (Inti) Jabar Dedi Wijaya mengatakan, eksistensi budaya Nusantara mulai tergerus dan bercampur dengan tren budaya dari luar. Karena itu, dia meminta masyarakat untuk mempertahankan dan melestarikan budaya Nusantara.


    Dia menjelaskan, budaya adalah warisan leluhur suatu negara, dan jika tidak ada budaya maka negara itu akan hancur. Jadi, lanjut dia, keturunan atau generasi berikutnya wajib mempertahankan budaya.


    "Budaya warisan ribuan tahun itu wajib kita pertahankan. Tidak mungkin negara lain mempertahankan selain kita-kita ini sebagai generasi penerus," kata Dedi di Bandung, Rabu (14/10/2020).


    Inti sendiri, ucap dia, adalah satu wadah untuk komponen yang terdiri dari berbagai suku seperti Batak, Padang, Jawa, Sunda, Makasar, Bali yang bertujuan untuk melestarikan budaya Nusantara.


    "Kita mengisi negara dengan aneka ragam, bineka tunggal Ika, tujuannya tetap satu mempertahankan NKRI," ucapnya.


    Hal senada diungkapkan, Dewan Pengawas RRI, Hasto Kuncoro yang mengungkapkan bahwa melestarikan dan mencintai budaya menjadi kewajiban semua warga bangsa.


    "Ini merupakan wejangan dari Bung Karno pendiri bangsa, yang dikenal wasiatnya Trisakti, satu berdaulat dalam berpolitik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan, yang diyakini bangsa akan sejahtera," ujar Hasto. (*)

    Oleh: ridwan / rid

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links