free hit counter code Hari Ini, Gubernur Ridwan Kamil Jalani Penyuntikan Pertama Relawan Vaksin Covid-19 - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


    Hari Ini, Gubernur Ridwan Kamil Jalani Penyuntikan Pertama Relawan Vaksin Covid-19
    (istimewa/humas pemprov jabar) Emil saat uji klinis tahap pertama, Selasa (25/8)

    Hari Ini, Gubernur Ridwan Kamil Jalani Penyuntikan Pertama Relawan Vaksin Covid-19

    • Kamis, 27 Agustus 2020 | 21:02:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar yang juga Gubernur Jabar Ridwan Kamil dinyatakan lolos tahap pertama (V0) sebagai relawan uji klinis fase 3 vaksin Covid-19.


    Emil dijadwalkan melakukan kunjungan/tahap kedua (V1) berupa penyuntikan pertama sebagai relawan uji klinis tersebut di Puskesmas Garuda, Kecamatan Andir, Kota Bandung, Jumat (28/8/2020) besok.


    "(Hasil tes) saya dilaporkan negatif Covid-19. Sehingga besok (28/8/2020) lolos untuk mengikuti penyuntikan pertama di Puskesmas Garuda lagi. Setelah itu akan dimonitor kondisi tubuh (setelah disuntik)," ucap Emil dalam jumpa pers di Gedung Pakuan, Jalan Otto Iskandardinata No 1 Kota Bandung, Kamis (27/8/2020).


    Jelang menjalani penyuntikan pertama sebagai relawan, Emil menegaskan bahwa dirinya menjaga kondisi tubuh melalui perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Seperti tidur teratur dan makan-makanan yang bergizi serta menjaga kebugaran.


    "(Proses uji klinis) vaksin ini kuncinya jangan sampai ada relawan yang sakit, lalu peneliti menduga sakitnya karena vaksin, padahal karena perilaku gaya hidup yang tidak benar misalnya fisik yang terkuras habis," ucap Emil.


    "(Situasi) seperti itu bahaya, nanti mengaburkan penilaian. Oleh karena itu, kita (relawan) sudah diwanti-wanti agar menjaga (gaya hidup)," tambahnya.


    Selain itu, sebagai pimpinan Jabar, Emil mengaku mengurangi kunjungan ke lokasi kegiatan yang terlalu jauh agar kondisi fisiknya tidak terkuras.


    "Saya juga batasi kegiatan, bukan mengubah jenis kegiatan, hanya frekuensi jumlahnya. Dari sehari 9 (agenda), mungkin cukup 5 atau 6," ujarnya.


    Diberitakan sebelumnya, Emil melakukan tahap pertama uji klinis fase 3 vaksin Covid-19 di Puskesmas Garuda pada Selasa (25/8/2020) lalu.


    Selain melakukan uji usab (swab test) metode Polymerase Chain Reaction (PCR) serta pengecekan tinggi badan, berat badan, dan riwayat kesehatan, Emil juga mendapat penjelasan terkait risiko uji klinis hingga menandatangani perjanjian sukarela sebagai relawan di kunjungan pertama itu.


    Totalnya, proses uji klinis vaksin Covid-19 Sinovac oleh PT Bio Farma dan Fakultas Kedokter Unpad ini berlangsung dalam 5 tahap/kunjungan selama lebih kurang 6 bulan atau hingga akhir 2020. Jika uji klinis berjalan lancar, rencananya vaksin Sinovac akan mendapat izin edar dan diproduksi massal pada awal 2021. (*)

    Oleh: JuaraNews / jar

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    PRUI Jabar Berikan Arahan ke Rugby Tasikmalaya
    KH Saifudin Siroj Jabat Ketua MUI Kota Bekasi
    5 Anggota Komisi Informasi Jabar Resmi Dilantik
    IPW Kaget, Ted Sioeng Gugat Bank Mayapada 1,25 T
    Pantun Yod Mintaraga untuk Sri Rahayu

    Editorial



      sponsored links