JuaraNews, Bandung – Persib Bandung mencatatkan rekor sebagai satu-satunya tim di Liga 1 musim 2024-2025 ini yang belum terkalahkan hingga Pekan 16.

Kemenangan 3-1 atas Persita Tangerang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (22/12/2024) malam, menjadikan Persib tak terkalahkan dalam 15 laga yang dilakoninya musim ini.

Dari 15 laga sejak Pekan 1, Maung Bandung meraih 10 kemenangan dan 5 kali hasil imbang, dengan menciptakan 28 gol dan hanya kebobolan 11 gol. Torehan ini melampuai rekor Persib pada musim 2023-2024 lalu sebanyak 14 laga, yang tercipta mulai Pekan 8 hingga 21, sebelum dihentikan oleh Persik Kediri.

Dari 14 laga tersebut, Persib memenangi 9 laga dan imbang 5 kali, dengan torehan 31 gol dan kebobolan 12 kali. Seusai rekor 14 laga tak terkalahkan tersebut terhenti, Persib kembali mencatatkan hasil unbeaten dalam 11 laga berikutnya hingga Pekan 23, sebelum di pekan terakhir tren tersebut terhenti oleh PSS Sleman, saat kalahn 0-1. Dari 11 laga tersebut, tim asuhan Pelatih Bojan Hodak mencetak 23 gol dan kebobolan 10 kali.  

Pada musim lalu saat jadi juara, Persib tercatat hanya menelan 4 kali kekalahan. Selain oleh Persik dan PSS, sebelumnya Persib kalah oleh PSM Makassar dan Persis Solo. Total dalam 34 laga di fase Reguler Series, Persib yang finish di urutan 2 mencatatkan 16 kemenangan, 14 imbang, dan 4 kali kalah, dengan mencetak 65 gol dan kebobolan 38 kali.

Jika dilanjut dari sejak fase Championshi Series musim lalu, sebenarnya Persib sudah tidak terkalahkan dalam 19 laga di kompetisi resmi Tanah Air, yakni 4 laga di Championship Series Liga 1 2023-2024, ditambah 15 laga di Liga 1 2024-2025. Di Championshi Series, Persib meraih 3 kemenangan dan sekali imbang. Saat berlaha di babak Semifinal, Persib imbang 1-1 dengan Bali United di Leg 1, dan menang 3-0 di Leg 2. Sedang di partai final, 2 kali Persib menekuk Madura United, yakni 3-0 di Leg 1 dan 3-1 di Leg2.

Hanya saja saat mengikuti turnamen pramusim Piala Presiden 2024, sebagai persiapan digelarnya Liga 1 2024-2024, Persib menderita 2 kali kekalahan saat ditumbangkan Borneo FC 1-0, dan Persis 1-0, sedangkan 1 laga lainnya dimenangkan Persib saat menekuk PSM 2-0.

“Kami belum terkalahkan, kami belum kalah dalam 18 pertandingan, 4 pertandingan di play-off (Championship Series) musim lalu dan 14 pertandingan musim ini,” ujar Bojan Hodak sebelum laga menghadap Persita Tangerang.

Rekor panjang tak terkalahkan Persib juga terjadi pada musim 2022-2023 lalu, saat masih diasuh Pelatih Luis Milla Aspas. Saat itu Maung Bandung mencatatkan rekor tak terkalahkan dalam 16 laga, mulai Pekan 8 hingga 23, sebelum terhenti di Pekan 24 oleh PSM yang menekuk Persib 2-1. Dari 16 laga tersebut, Persib yang finish di peringkat 3, mencetak 20 gol dan kebobolan 11 kali. Sedangkan secara total, di akhir musim Persib meraih 19 kemenangan, 5 imbang, dan 10 kali kalah.

Selain menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan, Persib juga tampil sebagai salah satu tim tersubur hingga Pekan 16 ini. Persib telah mencetak 28 gol, hanya kalah 1 gol dari Dewa United dengan 29 gol. Persib juga tercatat sebagai tim yang paling sedikit kebobolan, yakni hanya 11 kali, sama dengan catatan yang dimiliki Persebaya dan Borneo. Namun dengan jumlah gol yang lebih banyak, Maung Bandung menjadi tim yang memiliki selisih gol terbesar, yakni +17 (28-11).

Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak dalam sesi konferensi pers seusai laga kontra Persita Tangerang pada Pakan 16 Liga 1 2024-2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (22/12/2024) malam. (foto: persib.co.id).

Menurut Hodak, tren positif timnya bukan semata karena keberuntungan. Pasalnya, Persib kehilangan banyak pemain inti saat juara musim lalu, selain itu badai cedera terus datang kepada Persib. Di samping itu, Persib melakoni jadwal padat, karena selain berkompetisi di kancah domestik, Maung Bandung tampil pula di ajang AFC Champions League Two (ACL 2) 2024-2025. “Artinya kami bermain bagus dan ini bukan hanya karena keberuntungan,” ucap pelatih asal Kroasia itu.

Persib yang Pekan 16 ini mengoleksi 34 poin dan menempati peringkat 2 di klasemen sementara juga diprediksi menjadi salah satu kandidat terkuat untuk jadi juara, bersama Persebaya Surabaya. Saat ini, Persih hanya tertinggal 2 poin dari Persebaya di puncak klasemen yang mengoleksi 37 poin. Namun Maung Bandung masih memiliki 1 tabungan laga tunda menghadapi Bali United yang akan digelar pada 7 Januari 2025 mendatang. Dengan sisa 2 laga, Persib bisa mengakhiri Putaran 1 dengan total koleksi 41 poin, dan akan tampil sebagai juara paruh musim, jika berhasil menyapu bersih poin.

Di pekan terakhir putaran pertama, Persib akan menghadapi Persis Solo di Stadion Manahan, Solo, Mingu (29/12/2024). Sementara Persebaya menghadapi Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali, sehari sebelumnya pada Sabtu (28/12/2024). Jika berhasil mengalahkan Bali, Persebaya akan mengemas total 40 poin di akhir putaran pertama ini, tertingal 1 poin dari Persib.

Hodak pun menegaskan persaingan timnya dengan Persebaya untuk menduduki puncak klasemen.  Dia menilai tim Bajul Ijo memulai musim dengan baik, serta melakukan perekrutan yang bagus hingga bisa bersaing di puncak klasemen saat ini.

“Kami satu-satunya tim yang bisa mengejar Persebaya di puncak klasemen. Persebaya melakukan pekerjaan dengan bagus soal perekrutan pemain. Mereka lapar, mereka bagus, dan sedikit dinaungi keberuntungan itu perlu,” ucap Hodak.

Soal peluang untuk mempertahankan trofi juara, Hodak berharap pasukannya bisa konsisten mempertahankan permainan dan rekornya hingga terus menyaingi Persebaya. “Kita akan lihat bagaimana performa kami di Desember ini. Jika kami bisa menutup bulan ini dengan baik, maka kemungkinan kami bisa menyaingi Persebaya di Liga musim ini,” pungkasnya. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den