Jabar Prioritaskan Siswa Kategori Miskin Ekstrem
- 8 Mei 2024 | 20:12:00 WIB
PEMPROV Jabar secara resmi memulai tahapan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024-2025
PEMPROV Jabar secara resmi memulai tahapan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024-2025
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung – Kampung Tangguh Nusantara resmi hadir di Kelurahan Kebon Kangkung, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung. Lewat Kampung Tangguh, warga Kebon Kangkung bergotong royong menanggulangi pandemi Covid-19.
Warga di Kampung Tangguh Nusantara bersama relawan, organisasi nirlaba, dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) bersama-sama memerangi penyebaran Covid-19.
Peran serta warga dalam memerangi Covid-19 antara lain ditunjukkan oleh Odas, Ketua RW 11 Kelurahan Kebon Kangkung. Odas mempersilakan rumahnya dipergunakan sebagai tempat isolasi mandiri warga Kebon kangkung.
"Sesama manusia harus saling bantu membantu. Kebetulan rumah itu dalam keadaan tidak dipakai. Tadinya mau buat usaha, tetapi ada corona. Kalau masalah kebaikan tidak bisa diukur dengan materi tetapi kepuasan batin. Mudah-mudahan Allah SWT membalas," tutur Odas kepada Humas Kota Bandung, Selasa (16/6/2020).
Hal senada disampaikan oleh Ketua Tim Relawan Pemulasaran Jenazah Kampung Tangguh Kebon Kangkung, Nunang Sutia. Menurutnya peran serta warga dalam memerangi Covid-19 sebagai salah satu bentuk kegiatan kemanusiaan.
"Kita melakukan apa yang disyariatkan agama, yaitu fardu kifayah. Seandainya kita tidak peduli hal yang semacam itu, secara langsung bisa merusak psikologis. Intinya kepedulian kepada masyarakat," paparnya.
Nunang mengatakan, timnya mempunyai relawan sebanyak enam orang. "Kami mempunyai relawan enam orang. Mereka selalu standby apabila ada laporan dari masyarakat. Kami menjalankan prosedur protokol kesehatan saat bertugas sesuai anjuran Dinas Kesehatan," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Potensi Masyarkat Kecamatan Kiaracondong, Iman Oded menyebutkan, sebanyak 36 organisasi baik LSM, OKP dan komunitas terlibat dalam pembentukan Kampung Tangguh Nusantara.
"Ini sebagai bentuk kontribusi kepada masyarakat, terlebih dalam membantu menangani korban Covid-19 ini," tuturnya.
Sebelum dibentuk Kampung Tangguh Nusantara, Iman telah berupaya membantu masyarakat dengan menerjunkan beberapa organisasi di setiap wilayah. "Setiap kelurahan ada 12 organisasi, kebanyakan di Kelurahan Kebon Jayanti dan Kelurahan Babakan Sari," ungkapnya. (*)
ude
0 KomentarPPDB tahun ajaran 2024-2025 tahap pertama di Jawa Barat akan dibuka pada pada 7 sampai 9 Juni Selengkapnya..
PABRIK sepatu kepunyaan PT Sepatu Bata Tbk (BATA) di Purwakarta akhirnya gulung tikar setelah 30 tahun beroperasi. Selengkapnya..
SOSOK Tarsum pelaku pembunuhan dan mutilasi kepada istrinya sendiri yang diunggah di media sosial. Selengkapnya..
DPW PKS Jawa Barat gelar silaturahmi halal bihalal sekaligus penghargaan bagi kader PKS. Selengkapnya..
JELANG pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Sejumlah partai politik di Jabar mulai siap-siap dengan mesin politiknya. Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ALKISAH ada seekor rusa yang sedang hamil dia mengalami sakit karena akan melahirkan.
PPDB tahun ajaran 2024-2025 tahap pertama di Jawa Barat akan dibuka pada pada 7 sampai 9 Juni mendatang.
DPW PKS Jawa Barat gelar silaturahmi halal bihalal sekaligus penghargaan bagi kader PKS.