free hit counter code Ini Tanggapan Dewan Jabar soal Umrah Diitunda Akibat Virus Corona - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Ini Tanggapan Dewan Jabar soal Umrah Diitunda Akibat Virus Corona

    Ini Tanggapan Dewan Jabar soal Umrah Diitunda Akibat Virus Corona

    JuaraNews, Bandung-Pemerintah Arab Saudi menghentikan sementara warga negara asing masuk ke wilayah Kerajaan dalam rangka ibadah umrah guna mencegah masuknya virus Corona.

     

    Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Adul Hadi Wijaya memaklumi kepetusan tersebut, meskipun banyak kekecewaan para jamaah yang batal beribadah umrah teramsuk dari Indonesia.

     

    "Kita harus menghormati dan memahami serta berkerjasama dengan keputusan ini," ujarnya, Senin (02/03/2020).

     

    Anggota DPRD Jabar dari fraksi PKS ini mengatakan, setiap lapisan masyarakat harus taat kepada pemerintah pusat. Selain itu, dia menitipkan pesan kepada masyarakat agar berserah diri dan berkhusnudzan kepada Allah SWT.

     

    "Jadi ini kita serahkan kepada mekanisme pastur saja yang di atas. Soal pemberhentian, ya, kembalikan niat, umrah itu urusan hamba dengan Allah. Ketika ada sebuah pembatalan antara satu dan lain hal yang yang bukan dari kita adalah kehendak Allah. Allah punya jalan terbaik untuk kita. Tetap khusnudzan tetap berperasangka baik kepada Allah dan kalaupun hari ini tidak jadi berangkat ada waktu yang lain," ucapnya.

     

    Terkait jamaah yang sudah berangkat, hadi menyebut, tidak akan ada penanganan (pemeriksaan) khusus terhadap inveksi Covid-19. Terlebih, lanjut dia, di Bandara internasional sudah ada standar termos scan yang dapat mendeteksi jika ada jamaah yang terjangkit Covid-19.

     

    "Secara logika Saudi belum terdampak sebagai negara yang terkena Corona. Kalau itu China mungkin akan ada penanganan khusus. Kalau di Saudi aman-aman saja mereka berangkat sehat pulang sehat, ya Insyaa Allah," jelasnya.(*).

     

    Oleh: abdul basir / bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links