JuaraNews, Bandung - Laga seru bakal tersaji di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Jumat (24/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB, saat Arema FC menjamu Persib Bandung pada Pekan 20 Liga 1 2024-2025.

 

Kedua tim menargetkan kemenangan setelah pada laga pekan lalu, sama-sama menelan kekalahan. Persib harus mengakhiri rekor tak terkalahkannya selama 18 laga, di tangan Dewa United setelah menyerah 0-2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jumat (17/1/2025) lalu. Sedangkan tim Singo Edan ditekuk tuan rumah Borneo FC 3-1 di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu (19/1/2025).

 

Karena itu, pada pertemuan kali ini, kedua tim mencanangkan untuk meraih 3 poin agar tim bisa kembali ke jalur kemenangan. Tambahan 3 poin pun dibutuhkan kedua tim. Bagi Persib kemenangan akan makin memantapkan posisinya di puncak klasemen sementara, dan menjauhi kejaran tim-tim rival di papan papan atas.

 

Saat ini Maung Bandung mengoleksi 40 poin, hanya terpaut 3 poin dari peringkat 2 Persebaya Surabaya dan peringkat 2 Persija Jakarta yang sama-sama mengemas 37 poin. Dan jika sampai kalah oleh Arema, raihan poin Persib bisa disampai oleh Persebaya dan Persija bila keduanya mengalahkan lawan-lawa mereka.

 

Sedangkan bagi Arema, kemenangan dibutuhkan untuk memperbaiki posisinya yang kini terdampar ke peringkat 10 dengan 28 poin. Jika berhasil mengalahkan Persib, maka Arema berpeluang kembali menembus ke papan atas, karena raihan poinnya akan menyamai peringkat 4 hingga 7 yang ditempati Dewa United, Bali United, PSM Makassar, dan Persik Kediri.

 

Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak dalam sesi konferensi pers jelang laga di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Kamis (23/1/2025) (foto: persib.co.id)

 

Pelatih Persib Bojan Hodak pun mengingatkan pasukannya untuk mewaspadai calon lawannya, apalagi Arema akab bermain di kandangnya yang akan didukung suporternya. Kendati tidak bermain di kandangnya, Stadion Kanjuruhan, Malang, Aremania akan berdatangkan ke Kediri karena jarak kedua kota tidak terlalu jauh.

 

"Laga tidak mudah. Mereka bermain bagus di kandang. Mereka punya pemain dan pelatih bagus," ungkap Hodak dalam sesi konferensi pers di Stadion Gelora Soepriadi, Kamis (23/1/2025).

 

Pelatih asal Kroasia ini menegaskan, timnya akan berjuang untuk bangkit dan meraih hasil maksimal. Dia menegaskan, Persib ingin pulang ke Bandung dengan perasaan bahagia, membawa 3 poin.

 

"Kami akan berusaha memaksimalkan hasil terbaik dan pulang dengan rasa senang," tegas Hodak.

 

Secara umum, Coach Hodak, menegaskan tim telah siap tempur menghadapi Arema FC, meskipun ada beberapa pemain andalannya yang absen, seperti David Da Silva dan Dimas Drajad.

 

"Persiapan bagus, kami masih punya penyerang lain yang juga cukup bagus. Kami siap melawan Arema FC, mereka punya pemain asing berkualitas dan pemain pertahanan yang bagus," terang pelatih 53 tahun tersebut.

 

Pelatih Arema FC Ze Gomes dan gelandang Julian Guevara dalam sesi konferensi pers jelang laga di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Kamis (23/1/2025) (foto: detik.com)

 

Arema Optimistis Bisa Taklukkan Persib

Dari kubu tuan rumah, Pelatih Arema FC Jose Manuel 'Zé' Gomes da Silva menegaskan, timnya harus bisa menang atas Persib, apapun kondisinya. Tekad meraih kemenangan pada laga kadang yang digelar di Stadion Gelora Soepriadi tersebut, digelorakan setelah tim Singo Edan menuai hasil negatif pada 2 laga sebelumnya. Pada 2 laga tersebut, Arema menelan kekalahan oleh Dewa United 2-0 dan Borneo FC 3-1.

 

Sayangnya, Ze Gomes mengaku memilik waktu terbatas untuk mempersiapkan timnya saat menghadapi pemuncak klasemen sementara Persib. Menurutnya, hanya ada beberapa waktu setelah laga tandang terakhir kontra Borneo FC, Minggu (19/1/2025) lalu, yang dapat dimaksimalkan untuk latihan.

 

Kendati demikian, Gomes tetap optimistis pada laga kandang kali ini Arema bisa meraih kemenangan atas Persib. Kemenangan yang sangat dibutuhkan Arema agar bisa memperbaiki posisinya di klasemen. Saat ini, Arema sendiri menempati peringkat 10 dengan koleksi 28 poin.

 

"Waktu untuk latihan hanya sedikit, jadi beberapa hari setelah pertandingan kami dimaksimalkan. Persiapan kami sudah cukup bagus untuk menghadapi transisi cepat dari pemain Persib Bandung," ungkap Ze Gomez dalam sesi konferensi pers jelang laga di Stadion Gelora Soepriadi, Kamis (23/1/2025).

 

Gomez pun mengharapkan, para pemainnya bisa memanfaatkan peluang maupun kesempatan untuk mencetak gol lebih banyak demi meraih kemenangan. "Apapun kondisinya, Arema harus menang kali ini. Besok semoga kita bisa memanfaatkan kesempatan menjadi gol, dan bisa bermain lebih bagus," tegasnya.

 

Kemenangan pun sangat dibutuhkan oleh Ze Gomes secara pribadi, agar terhindar dari pemecatan. Posisi Ze Gomes memang tengah berada di ujung tanduk, setelah Arema menelan 2 kekalahan beruntuk sejak ia duduk di kursi perlatih mengantikan Joe Cornelli yang dipecat awal Januari lalu. Atas 2 kekalahan tersebut, Gomes pun didesak mundur terutama oleh para Aremania. Apalagi pihak manajemen Singo Edan memberikan klausul bahwa 3 kekalahan beruntun akan berujung pemecatan.

 

Selain ingin meraih kemenangan perdananya seusai ditunjuk jadi arsitek Arema FC pada 4 Januari lalu, Ze Gomes juga ingin membawa timnya menaklukkan Persib setelah dalam 6 pertemuan terakhir Singa Edan tak pernah bisa menang. Arema sendiri terakhir mengalahkan Persib di Putaran 1 Liga 1 2021-2022 pada 28 November 2021.

 

Setelah itu dalam 6 pertemuan, Arema menelan 3 kekalahan beruntun, dan 3 hasil imbang pada 3 laga terakhir. Pada pertemuan pertama di Putaran 1 lalu, kedua tim bermain imbang 1-1 saat bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, 25 Agustus 2024.

 

“Lawan Persib, Arema harus menang karena situasi kami tidak pernah menang lawan mereka. Jadi saya siap untuk nanti ambil kesempatan langsung, pemain harus mencari gol,” ujar pelatih asal Portugal tersebut. 

 

Gomes pun percaya anak-anak asuhnya punya kualitas untuk membuat Persib menelan kekalahan kedua kalinya musim ini. “Apa yang kuat dari Persib, kami bisa lakukan yang terbaik untuk bisa dapat hasil lebih bagus dari kemarin,” tegas Gomes. 

 

Peyerang Arema FC Darberto Luan Belo dikawal ketat bek Persib Bandung Kakang Rudianto pada laga Pekan 3 Liga 1 2024-2025 di Stadion si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung, 25 Agustus 2024. Pada laga tersebut skor berakhir dengan kedudukan imbang 1-1. (foto: instagram/@aremafcofficial)

 

 

Rekor Pertemuan, Persib Ungguli Arema FC

Persib sendiri memiliki modal bagus saat harus menghadapi Arema FC. Pada laga tandangnya tersebut, Persib lebih diunggulkan berdasarkan statistik pertemuan kedua tim di kancah sepak bola nasional.

 

Kedua tim elite Indonesia tersebut sudah puluhan kali bentrok di lapangan. Setidaknya tercatat kedua tim telah bertemu sebanyak 32 kali sejak bergulirnya Indonesia Super League (ISL) 2008 silam. Dan jika menilik statistik pertemuan keduanya, wajar bila Maung Bandung lebih diunggulkan bisa memenangi laga ke-33 ini.

 

Tercatat, dari 32 pertemuan sejak musim 2028, Persib meraih 14 kemenangan, sedangkan Arema memenangi 7 laga, sementara 11 lainnya berakhir dengan hasil imbang. Dari 32 laga tersebut, Persib mencetak 39 gol sedangkan Arema 32 gol.

 

Dari 5 pertemuan terakhir, Persib pun lebih unggul. Maung Bandung berhasil 2 kemenangan, dan 3 laga lainnya berakhir imbang. Dua kemenangan Persib tejadi pada musim 2022-2023, Persib unggul telak dengan memenangi kedua laga. Di putaran pertama, Persib menang 2-1, dan di putaran kedua unggul 2-1.

 

Sementara 3 pertemuan terakhirnya, yakni 2 kali di musim 2023-2024, dan pada Putaran 1 musim 2024-2025 ini, kedua tim selalu bermain imbang. Pada musim 2023-2024, keduanya bermain imbang, baik saat bermain di kandang maupun tandang. Pada pertemuan pertama di kandang Arema, kedua tim bermain imbang 3-3. Lalu saat bermain di Bandung, imbang dengan skor 2-2.

 

Sementara pertemuan terakhir di putaran pertama lalu yang digelar di Bandung, 23 Agustus 2025, laga berakhir dengan skor 1-1. Pada pertemuan terakhir yang digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung tersebut, Maung Bandung tertinggal skor 0-1 lebih dulu dari Arema lewat gol Dalberto Luan Belo pada menit 40. Persib baru bisa menyamakan kedudukan melalui gol M Dimas Drajad menit 45+7.

 

Dilihat dari 5 laga terakhir kedua tim, Persib pun sedikit lebih unggul, dengan memenangi 2 laga, 2 kali imbang, dan sekali kalah. Sementara Arema, memenangi 2 laga dan 3 kali kalah.

 

  

Head to Head
25 Agustus 2024        Liga 1 2024-2025             Persib Bandung 1-1 Arema FC
8 November 2023       Liga 1 2023-2024             Persib Bandung 2-2 Arema FC
7 Juli 2023                 Liga  1 2023-2024            Arema FC 3-3 Persib Bandung
23 Februari 2023        Liga 1 2022-2023             Persib Bandung 1-0 Arema FC
11 September 2022    Liga 1 2022-2023             Arema FC 1-2 Persib Bandung
9 Maret 2022              Liga 1 2021-2022            Arema FC 1-2 Persib Bandung
28 November 2021      Liga 1 2021-2022            Persib Bandung 0-1 Arema FC
8 Maret 2020              Liga 1 2020                     Arema FC 1-2 Persib Bandung
12 November 2019      Liga 1 2019                     Persib Bandung 3-0 Arema FC
30 Juli 2019                Liga 1 2019                     Arema FC 5-1 Persib Bandung
13 September 2018     Liga 1 2018                     Persib Bandung 2-0 Arema FC
15 April 2018              Liga 1 2018                     Arema FC 2-2 Persib Bandung
12 Agustus 2017         Liga 1 2017                     Arema FC 0-0 Persib Bandung
15 April 2017              Liga 1 2017                     Persib Bandung 0-0 Arema FC
18 Desember 2016      TSC 2016                        Arema FC 0-0 Persib Bandung
27 Agustus 2016         TSC 2016                        Persib Bandung 0-0 Arema FC
1 Februari 2015          Inter Island Cup 2014      Arema FC 2-1 Persib Bandung
4 November 2014       ISL 2014                         Persib Bandung 3-1 Arema FC
25 Mei 2014               ISL 2014                         Arema FC 2-2 Persib Bandung
13 April 2014              ISL 2014                        Persib Bandung 3-2 Arema FC
31 Mei 2013               ISL 2012-2013                Arema FC 1-0 Persib Bandung
20 April 2013              ISL 2012-2013               Persib Bandung 1-0 Arema FC
25 April 2012              ISL 2011                       Arema FC 2-1 Persib Bandung
15 Maret 2012            ISL 2011                        Persib Bandung 2-0 Arema FC
1 April 2011               ISL 2010                        Arema FC 2-0 Persib Bandung
23 Januari 2011          ISL 2010                        Persib Bandung 1-1 Arema FC
22 Juli 2010                Piala Indonesia 2010      Persib Bandung 2-0 Arema FC
18 Juli 2010                Piala Indonesia 2010      Arema FC 3-0 Persib Bandung
14 Maret 2010            ISL 2009                       Persib Bandung 1-0 Arema FC
19 Desember 2009      ISL 2009                       Arema FC 0-0 Persib Bandung
9 Mei 2009                  ISL 2008                      Arema FC 0-2 Persib Bandung
2 November 2008        ISL 2008                      Persib Bandung 2-1 Arema FC

5 Laga Terakhir Arema FC
19 Januari 2025              Borneo FC 3-1 Arema FC
11 Januari 2025              Dewa United 2-0 Arema FC
27 Desember 2024           Semen Padang 1-2 Arema FC
21 Desember 2024           Arema FC 3-2 PSBS Biak
16 Desember 2024           Persik Kediri 1-0 Arema FC
 

5 Laga Terakhir Persib Bandung
17 Januari 2025               Persib Bandung 0-2 Dewa United
11 Januari 2025               PSBS Biak 1-1 Persib Bandung
7 Januari 2025                 Bali United 1-1 Persib Bandung
29 Desember 2024           Persis Solo 0-1 Persib Bandung
22 Desember 2024           Persib Bandung 3-1 Persita Tangerang

 

 

 

Perkiraan Susunan Pemain

Dengan tekad meraih kemenangan, dipastikan kedua pelatih bakal menurunkan skuat terbaiknya pada laga kali ini. Nahas bagi Persib, pada laga kali masih harus kehilangan sejumlah pemain pilarnya. Bahkan pemain andalan yang harus absen, kini bertambah.

 

Sudah sejak beberapa pekan lalu, setidaknya Pelatih Persib Bojan Hodak, tidak bisa memainkan 4 piliarnya karena mengalami cedera serius. Yang diawali oleah Febri Haryadi yang absen sejak awal musim, lalu disusul Rezaldi Hehanussa, yang absen sejak Pekan 3. Selanjutnya Dedi Kusnandar absen sejak Pekan Pekan 16, dan terbaru Rachmat Irianto absen sejak Pekan 19 lalu. Febri, Dado, dan Irianto harus naik meja operasi; dan hingga masih dalam proses pemulihan.

 

Ketiganya pun kemungkinan bakal absen hingga akhir musim, kecuali Febri yang bisa saja pulih lebih cepat. Sedangkan Rezaldi, kendati tidak harus naik meja operasi, kondisi tidak cukup bugar untuk dimainkan. Terbaru, 2 penyerang andalan, David dan Silva dan  Dimas Drajad juga mengalami cedera. Kendati tidak masuk kategori parah, keduanya pun tak dibawa pada laga away kali ini.

 

“Kondisi David, tadi tim medis Persib bilang hanya sedikit tarikan otot, grade satu. Artinya, sekitar 7 hari pemulihan,” kata Hodak, Senin (20/1/2025).

 

“Dimas sedikit tidak beruntung tahun ini. Pertama dia cedera engkel, kemudian ketika mulai pulih, dia cedera engkel lagi,” sambungnya.

 

Namun Coach Hodak tak terlalu khawatir karena masih memiliki sejumlah pemain yang bisa menggantikan peran DDS ataupun Dimas. Salah satunya penyerang anyar asal Curacao, Gervane Kastaneer. Hodak juga masih mempunyai Ryan Kurnia dan penyerang muda Ferdiansyah, serta sejumlah gelandang serang yang bisa diturunkan.

 

Dengan absennya DDS dan Dimas, Coach Hodak kemungkinan bakal menurunkan Kastaneer sebagai sterter, setelah pada pekan lalu melakoni laga debutnya menghadapi Dewa United. Pada laga tersebut, Kastaneer masuk menggantikan DDS yang harus ditarik keluar karena cedera pada menit 55.

 

Hodak mengatakan, Kastaneer punya peluang tampil meskipun tidak full time. Menurutnya, Kastaneer masih memerlukan waktu untuk bisa tampil 100 persen.

 

"Memang saya melihatnya belum siap untuk bermain selama 90 menit, tapi mungkin saja bermain sebagai starter dan tampil sekitar 60 menit. Atau mungkin dimainkan di babak kedua dan tampil selama 45 menit. Untuk itu, kami akan tentukan besok," kata Hodak di Stadion GBLA, Rabu (22/1/2025).

 

Dengan skema 4-2-3-1, Coach Hodak diprediksi akan memasang Kastaneer sebagai ujung tombak menggantikan peran DDS. Pemain berpaspos Curacao dan Belanda tersebut akan didampingi 2 penyerang sayap yang ditempati Ciro Alves di sisi kiri dan Beckham Putra di kanan, serta gelandang serang Tyronne del Pino di posisi tengah tepat di belakangan Kastaneer.

 

Untuk gelandang bertahahan, masih tetap dipercayakan kepada kapten tim Marc Anthony Klok, yang berduet dengan Adam Alis Setyanto sebagai penggati Dedi Kusnandar. Di lini pertahahan, Coach Hodak lebih percaya diri dengan kembali hadirnya Nick Kuipers yang pada laga kontra Dewa United absen akibat hukuman kartu merah.

 

Kuipers akan kembali berduet dengan Gustafo Franca di posisi center bek. Keduanya akan didampingi 2 wingback, Edo Febriansah di sisi kanan dan Kakang Rudianto di sebelah kanan menggantikan peran Rachmat Irianto dan juga Rezaldi Hehanussa. Sedangkan posisi penjaga gawang masih akan diberikan kepada Kevin Ray Mendoza.

 

Sementara itu di kubu tuan rumah, Pelatih Arema FC Jose Manuel 'Zé' Gomes da Silva tak menemui kendala berarti dalam menyusun komposisi terbaiknya. Semua pemain dalam kondisi bugar untuk dimainkan.

 

Dengan formasi 4-3-3, Ze Gomes masih akan mengandalkan 3 penyerangnya untuk mengobrak-abrik pertahanan Persib. Ada duo striker asing yang akan jadi starter, yakni ujung tombak Charles Llokoli Ngoy yang telah mengemas 5 gol, didampingi top skorer tim Arema Dalberto Luan Belo dengan 10 gol, dan striker lokal Salim Tuharea yang mengoleksi 3 gol.

 

Ketiga penyerang tersebut akan disokong para gelandang, yang dikomandoi Julian Guevara, bersama Pablo Oliveira dan Arkhan Vikri. Sementara di lini pertahajan, Coach Gomes menempatkan 4 beknya, yakni sang kapten Johan Alfarizi yang menempati wingback kiri, berduet dengan Bayu Setiawan di sisi kanan. Keduanya mengapit 2 center bek yang ditempati Anwar Rifai dan Thales Natanael. Keempat bek tersebut akan mengawal Lucas Henrique Frigeri di bawah mistar gawang.

 

Perkiraan Susunan Pemain

Arema FC (4-3-3)

31 Lucas Henrique Frigeri; 87 Johan Alfarizi, 23 Anwar Rifai, 5 Thales Natanael, 72 Bayu Setiawan; 32 Pablo Oliveira, 8 Arkhan Vikri, 6 Julian Guevara; 30 Salim Tuharea, 11 Charley Lokolingoy, 94 Dalberto Luan Belo

Cadangan: 22 Dicki Agung; 3 Bayu Aji, 18 Brandon Scheunemann, 96 Iksan Lestaluhu, 12 Rifad Marasabessy; 67 Shulton Fajar, 13 Samuel Balinsa, 24 Muhammad Rafli, 10 Wiliam Marcilio; 41 Dendi Santoso, 7 Tito Hamzah, 27 Dedik Setiawan

Pelatih: Jose Manuel 'Zé' Gomes da Silva             

 

Persib Bandung (4-2-3-1)

1 Kevin Ray Mendoza; 97 Edo Febriansah, 4 Gustavo Franca, 2 Nick Kuipers, 5 Kakang Rudianto; 23 Marc Anthony Klok (C), 18 Adam Alias Setyanto; 77 Ciro Alves, 10 Tyronne del Pino, 7 Beckham Putra Nugraha; 8 Gervane Kastaneer

Cadangan: 14 Teja Paku Alam, 99 Sheva Putra Sanggasi; 6 Robi Darwis, 12 Henhen Herdiana, 16 Achmad Jufriyanto, 27 Zalnando; 17 Mateo Kocijan, 71 M Adzikry Fadillah, 88 Achmad Agung Setiabudi; 37 Ferdiansyah, 96 Ryan Kurnia,

Pelatih: Bojan Hodak. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den

0 Komentar