A

JuaraNews, Bandung  - Seorang sopir bus harus membayar biaya parkir sebesar Rp150 ribu di Bandung, yang dianggap sebagai jumlah yang tidak wajar atau terlalu tinggi.

RA 32 tahun, selaku supir bus yang membawa rombongan dan menyaksikan kejadian tersebut mengatakan, rombongan yang ia bawa diminta, membayar, Rp 150.000 untuk parkir di kawasan Kawasan Wisata Bandung Zoo.

“150 ribu, bilang 150 ribu tuh ke tamu. Tamunya sempet bilang ‘kok mahal banget?’ ujar RA saat ditemui di pull PO bus di Kawasan Buah Batu, Minggu (29/12/2024).

Ia juga menyebut, pihak rombongan wisatawan tersebut, juga sempat ditawar oleh rombongan, namun hal tersebut ditolak. 

Sebab kata pihak oknum parkir tersebut beralas harus setor ke Dinas Perhubungan dan ke pihak Kebun Binatang. 

“Dia jawab ‘gak bisa pak, soalnya kita ada setor ke Dishub dan ke orang dalem’,” tambahnya.

Saat dikonfirmasi Dinas Perhubungan Kota Bandung, soal keterlibatan Dishub kota Bandung, kasus pungli getok parkir. 

Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung,  Asep Koswara, menyebut pihaknya, sedangkan melakukan keterlibatan anggota dalam kasus pungli getok parkir tersebut. Ia pun mengaku akan menindak tegas jika anggotanya kedapatan menerima setoran hasil dari pungli tersebut.

"Justru saya konfirmasi oknum Dishubnya ke siapa. Masih ditelusuri kebenarannya kalau setor ke dishub ke siapa, saya akan tindaklanjuti," tegas saat ditemui  terpisah, Senin, (30/12/2024).

Pelaku pungli pun saat ini tengah dilakukan pemeriksaan di Posko Satgas Pemberantasan Pungli Kota Bandung. Terpantau beberapa orang sedang diperiksa oleh petugas secara tertutup.

“Sedang diperiksa, Pelaku pungli Posko Satgas Pemberantasan Pungli Kota Bandung,” tandasnya. (*)

bas