Bey Geram Marak Pungli di Tempat Wisata saat Libur
- 3 Januari 2025 | 09:53:00 WIB
PJ Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin geram dengan maraknya pungutan liar atau pungli di tempat wisata di wilayah.
PJ Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin geram dengan maraknya pungutan liar atau pungli di tempat wisata di wilayah.
SELAIN bekerja sama dengan DPRD Provinsi Jabar, KDM harus pula berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dan 27 pemerintahan kabupaten/kota se-Jabar.
JuaraNews, Bandung - Pemerintah Kota Bandung mengambil beberapa langkah untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama perayaan malam tahun baru 2025.
Langkah yang diambil yakni akan menutup empat flyover di Bandung untuk mengantisipasi keramaian warga saat pergantian tahun, seperti menyalakan kembang api dan kegiatan lainnya.
Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Asep Kuswara, menjelaskan bahwa penutupan situasional ini akan diberlakukan mulai pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB, tergantung situasi di lapangan dan kebijakan kepolisian.
Inilah beberapa flyover di Bandung, Jawa Barat yang akan ditutup pada malam pergantian tahun baru 2025:
1. Flyover Kopo
Flyover ini mulai dioperasikan pada 1 Oktober 2022 dan memiliki panjang 1,7 kilometer. Flyover Kopo menghubungkan kawasan perempatan Cibaduyut – Soekarno Hatta serta Jalan Kopo – Soekarno Hatta. Lokasinya berada di dekat RSUD Bandung Kiwari dan Terminal Leuwipanjang.
2. Flyover Kiaracondong
Dibangun pada 2004 dan diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, flyover sepanjang 1,456 kilometer ini berdiri di atas rel kereta api dan Pasar Kiaracondong. Lokasinya strategis dan sering menjadi titik keramaian saat malam pergantian tahun.
3. Flyover Pelangi
Terletak di Jalan Jakarta, flyover ini diresmikan pada 2017 oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. Nama resminya diubah menjadi Jalan Jaksa Agung R. Soeprapto pada November 2022. Flyover ini membentang di atas Jalan Ibrahim Adjie dan mengarah ke Stasiun Kiaracondong.
4. Flyover Mochtar Kusumaatmadja (Pasupati)
Flyover ini merupakan salah satu jalan layang ikonik di Bandung dengan panjang 2,8 kilometer, menghubungkan kawasan Gedung Sate dan Lapangan Gasibu dengan Pasteur.
Dibangun pada 2001–2005, flyover ini sebelumnya dikenal sebagai Jalan Layang Pasupati sebelum berganti nama untuk menghormati Mochtar Kusumaatmadja, akademisi Unpad dan mantan Menteri Luar Negeri era Soeharto.
Penutupan flyover ini dilakukan untuk mencegah kemacetan dan menjaga keamanan selama perayaan malam Tahun Baru. (*)
Rdsp
0 KomentarKECEWA dengan ganti rugi Rp300 ribu dari CV Yasindo Multi Pratama. Pasalnya pergantian itu sangat kecil dibanding ongkos perbaikan di Selengkapnya..
PEMPROV Jabar resmi meluncurkan rebranding Bus Rapid Transit (BRT) dengan nama Metro Jabar Selengkapnya..
A.Koswara menyoroti getok tarik parkir Rp150 kepada supir bus yang mengantarkan wisatawan ke Bandung Zoo atau Kebun Binatang Bandung belum lama Selengkapnya..
KEBAKARAN hebat melanda gudang JNE di Gedebage, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung, Selasa (31/12/2024) pukul 15.40 Selengkapnya..
KOTA Bandung teridentifikasi ada tujuh titik rawan kemacetan pada malam pergantian tahun baru. Selasa Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
KECEWA dengan ganti rugi Rp300 ribu dari CV Yasindo Multi Pratama. Pasalnya pergantian itu sangat kecil dibanding ongkos perbaikan di bengkel.
REFLEKSI Akhir Tahun 2024 Forum Parlemen 2009-2014 Memberikan catatan penting terkait masalah PPDB yang dirasa masih menimbulkan permasalahan.