free hit counter code Perbaikan Atap Gedung YPK yang Roboh Dipercepat - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Perbaikan Atap Gedung YPK yang Roboh Dipercepat
    istimewa Bey Machmudin saat meninjau Gedung YPK Bandung

    Perbaikan Atap Gedung YPK yang Roboh Dipercepat

    JuaraNews Bandung - Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin memastikan Gedung Yayasan Pusat Kebudayaan (YPK) diperbaiki secepatnya agar tidak menghambat aktivitas seniman dan budayawan. 

     

    Bey mengatakan, perbaikan atap gedung YPK yang roboh pada Senin (28/10/2024) itu diupayakan selesai kurang dari satu bulan. 

     

    "Perbaikan satu bulan, tapi kami usahakan akan dipercepat," ucap Bey ditemui usai meninjau kondisi Gedung YPK di Jalan Naripan, Kota Bandung, Selasa (29/10/2024). 

     

    Sebelumnya, atap gedung YPK tiba-tiba ambruk menimpa seorang pengunjung dan dua penjaga. Peristiwa ambruknya atap gedung cagar budaya itu terjadi, sekitar pukul 17.30 WIB, saat sedang ada pameran karya seni. 

     

    Saat ini di depan Gedung YPK terpasang garis dilarang masuk dan dijaga oleh beberapa petugas. Bey melihat langsung kondisi di lokasi agar dapat segera ditangani. 

     

    "Saya lihat langsung ingin tahu kondisinya seperti apa. Kita pastikan sesegera mungkin diperbaiki agar tidak mengganggu akivitas seniman dan budayawan karena gedung ini sangat diharapkan oleh mereka," ujarnya. 

     

    Bey juga memohon maaf kepada para seniman dan budayawan atas peristiwa tersebut. 

     

    Ia meminta pengertian kepada para seniman dan budayawan serta masyarakat karena perbaikan membutuhkan proses. 

     

    "Kami mohon maaf kepada seniman dan budayawan dan minta pengertiannya karena ada proses," tutur Bey. 

     

    Pihaknya berkomitmen akan lebih teliti lagi dan menjaga agar kejadian serupa tidak terulang. 

     

    "Ke depan kami akan lebih teliti lagi untuk menjaga agar tidak ada kejadian seperti ini lagi," ujar Bey. 

     

    Salah satu upayanya adalah mengasesmen gedung-gedung bersejarah atau cagar budaya. Ini sebagai langkah mitigasi karena keamanan dan kenyamanan masyarakat adalah yang utama. 

     

    "Semua bangunan cagar budaya atau gedung-gedung bersejarah (di Jabar) saya minta di asesmen segera," ujar Bey. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas
    Sekda Herman Kembali Ingatkan Netralitas ASN

    Editorial



      sponsored links